Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Listrik Murah Mojo Dijual Rp 160 Juta

Kompas.com - 20/08/2024, 15:12 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pilihan mobil listrik di Indonesia saat ini sudah cukup beragam, mulai dari sport utility vehicle (SUV), multi purpose vehilce (MPV), sedan, hingga city car.

Ada satu mobil listrik yang desainnya cukup menarik, yang Kompas.com temui di kawasan Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Dari segi tampilan tampak retro dan klasik layaknya mobil Mini Cooper, meski secara dimensi tidak sama. Selain itu, bagian grill juga mengingatkan pada Aston Martin.

Baca juga: KNKT Dukung Rem ABS Motor Masuk Regulasi Pemerintah

Diketahui mobil listrik ini merupakan merek lokal bernama Mojo, buatan Asjackcar. Mobil listrik ini merupakan buatan dalam negeri, tepatnya di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

“ATPM kami dari Asjackcar, lokal dari Bogor. Baru launching tipe pertama kami modelnya namanya Mojo,” ucap Aldo Kama, Head of Operational Vmove & Midwest, kepada Kompas.com, di Jakarta Selatan.

Mobil listrk buatan lokal MojoKompas.com/Nanda Mobil listrk buatan lokal Mojo

Kama mengatakan, saat ini Mojo memiliki empat varian, mulai dari Perfromance, Performance plus, Ultimate dan Ultimate Plus.

Tipe performance punya jangkauan maksimal 200 Km dan kecepatan tertinggi 100 kpj. Mobil dibekali motor listrik 3,5 Kw dan baterai 72 volt 100 Ah. Adapun tipe ultimate mampu menjelajah sejauh 300 Km, kemudian dikendarai sampai 170 Kpj. Kapasitas dinamonya sama yaitu 3,5 Kw dan baterai lebih besar 96 Volt 200 Ah.

Mobil ini dibanderol dengan harga mulai Rp 160 juta. Selain itu, konsumen juga bisa memilih custom warna eksterior dengan estimasi waktu pemesanan sekitar 2 bulan.

Mobil listrk buatan lokal MojoKompas.com/Nanda Mobil listrk buatan lokal Mojo

Baca juga: Ada Wacana Motor di Indonesia Wajib ABS, Begini Respon TVS dan Kawasaki

“Untuk konsumen yang mau beli sudah bisa OTR Jakarta Rp 160 juta, indennya dua bulan, karena bisa request eksterior untuk waktu pengecatan dan lain sebagainya,” kata Kama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau