JAKARTA, KOMPAS.com - Cititrans yang berdiri sejak 2005 kini melebarkan sayapnya. Setelah 19 tahun kebanyakan menawarkan layanan kendaraan shuttle jarak dekat, kini hadir Cititrans Busline yang melayani perjalanan ke Jakarta, Bandung, dan Malang.
Andrew Arristianto, Direktur Utama Cititrans menjelaskan, selama infrastruktur jalan terus dibangun, proyeksi buat menghadirkan layanan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) masih besar.
"Makanya kami coba untuk bersaing dengan meluncurkan layanan ini (Cititrans Busline)," kata Andrew di Jakarta, Senin (1/4/2024).
Baca juga: Pantauan Terminal Jatijajar, Penumpang Bus ke Sumatera Mulai Berangkat
Bukan tanpa persiapan, Cititrans bisa dibilang sangat memperhatikan apa saja yang disiapkan buat jadi pembeda dengan PO lain. Salah satu prinsip yang dibawa adalah Standar Nyaman Indonesia atau SNI khas Bluebird Group.
"Cititrans lebih dikenal sebagai shuttle executive, dari dulu memang kami memakai SNI sebagai standar kami. Bus yang kami luncurkan istimewa, terlihat biasa dari luar, tapi dalamnya kami buat jadi dua kelas, Suites dan Executive," kata Andrew.
Lebih rinci, dalam bus dengan bodi Jetbus 5 SHD itu cuma diisi 20 bangku. Ada empat bangku buat Suites sedangkan sisanya untuk Executive.
Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas Sepanjang Maret 2024 Turun Dibandingkan Tahun Lalu
"Suites, kursinya sendiri dibuat khusus untuk Cititrans. Jadi belum ada perusahaan lain yang menggunakan, sifatnya private. Ada wireless charger, yang pertama ada di bus di Indonesia, selain itu USB A, USB C ada, pokoknya lengkap untuk fiturnya," ucap Andrew.
Bangku Suites ini disusun sendiri-sendiri. Setelan bangkunya sudah electric dan bisa direbahkan, seperti di kelas bisnis pesawat. Selain itu, dipasang juga Audi Video On Demand (AVOD) buat menemani selama perjalanan.
"Tipe executive, bangkunya 2-2. Ada leg rest segala macam," kata Andrew.
Baca juga: BYD Akui Blue Bird Lagi Tes Taksi Listrik Baru e6
Fitur lain yang ada di bus seperti toilet di tengah kabin, pantry buat menyeduh minuman hangat atau mie instan. Serta yang menarik adalah bagasinya yang lega, bisa muat motor dan banyak barang lain.
Andrew menjelaskan, tahap pertama baru ada 10 bus yang rilis. Nantinya, akan dipakai memenuhi rute Jakarta-Malang PP, Bandung-Malang PP, Jakarta-Yogyakarta PP, dan Bandung Yogyakarta.
"Itu untuk tahap satu. Soal harga, pastinya kami beri yang bernlilai, menarik, bisa dicek lewat aplikasi," kata Andrew.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.