Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Listrik Dianggap Sudah Cocok untuk Pembeli Mobil Pertama

Kompas.com - 15/09/2023, 08:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Persebaran mobil listrik di pasar otomotif nasional semakin luas. Saat ini, sudah banyak APM yang menyediakan bermacam model dengan fitur dan spesifikasi beragam.

Harga mobil listrik pun semakin terjangkau, imbas dari persaingan antar produsen yang semakin nampak. Situasi ini juga bakal menguntungkan masyarakat selaku konsumen.

Pengamat kendaraan listrik menilai hal-hal tersebut sebagai satu indikasi baik, di mana kendaraan listrik roda empat sudah semakin ‘membumi’ dan sangat layak untuk dibeli.

Baca juga: Hyundai Infracore Ambil Bagian di IEE Series 2023, Pajang Develon

Hyundai Ioniq 5 banyak diminati untuk test drive di IIMS 2023KOMPAS.com/Daafa Hyundai Ioniq 5 banyak diminati untuk test drive di IIMS 2023

Anugraha ‘Nuki’ Dezmercoledi, Direktur Eksekutif Sekretariat Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML), menilai mobil listrik juga nampak cocok untuk dijadikan pilihan bagi first car buyer, alias pengguna pertama.

“Waktu awal diluncurkan dulu, mobil listrik masih punya kesan barang mewah, prestisius. Sekarang segmennya sudah meluas, enggak cuma di segmen mahal saja,” ucapnya kepada Kompas.com, Rabu (13/9/2023).

Perluasan segmen tersebut juga sudah menjangkau rentang harga entry level. Konsumen bisa menikmati teknologi baterai tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam.

Baca juga: Merek Ini Resmi Jadi Kaca Film OEM Mitsubishi XForce

Stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) milik PLN, sudah mendukung fast charging CCS-2Kompas.com/Daafa Alhaqqy Stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) milik PLN, sudah mendukung fast charging CCS-2

Menurut Nuki, konsumen juga tidak perlu khawatir soal ekosistem berupa SPKLU, karena fasilitas ini tentu tengah digagas oleh pemerintah.

Dia mengatakan, pertambahan populasi kendaraan listrik adalah agenda besar Pemerintah, jadi ekosistem pendukungnya pasti akan terus dikembangkan.

“Utamanya adalah jangan terjebak di situasi ‘telur dulu atau ayam dulu’. Setelah populasi EV meningkat, pemerintah pasti akan menambah layanan, mungkin berupa SPKLU atau daya listrik khusus pengecasan di rumah,” ucapnya.

Baca juga: Luhut Kembali Singgung Investasi Tesla di Indonesia

Kementerian PUPR siapkan SPKLU tambahan di ruas tol fungsional. Berikut adalah daftar rest area dengan Charging Station atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Tol Trans Jawa.Dok. Kementerian PUPR Kementerian PUPR siapkan SPKLU tambahan di ruas tol fungsional. Berikut adalah daftar rest area dengan Charging Station atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Tol Trans Jawa.

Untuk diketahui, rentang harga mobil listrik baru di pasaran memang bisa dikatakan cukup terjangkau.

Saat ini saja, sudah ada beberapa mobil listrik berteknologi canggih dengan banderol kurang dari Rp 400 juta.

Sebagai referensi, berikut adalah 3 mobil listrik termurah yang sudah tersedia di pasaran saat ini, diurutkan dari harga tertinggi :

Baca juga: Berikut 10 Brand Mobil Terlaris di Indonesia Agustus 2023

Mobil listrik Neta V meluncur di MalaysiaPAULTAN Mobil listrik Neta V meluncur di Malaysia

1. Neta V (Rp 379 juta)

Mobil listrik murah pertama dihadirkan Neta, pabrikan asal China yang siap berjualan di Indonesia. Mengusung tampilan selayaknya crossover, Neta V terlihat minimalis dan unik.

Spesifikasinya cukup mumpuni, karena dibekali baterai jenis lithium ion (li-Ion) berkapasitas 38.500 watt hour yang diklaim bisa memberikan daya jelajah sejauh 401 kilometer.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau