Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Mengenal Viskositas Oli Mesin Mobil

Kompas.com - 25/08/2023, 13:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain penting mengenal jenis oli mesin mobil, pemilik kendaraan juga perlu mengetahui viskositas atau tingkat kekentalan dari pelumas.

Wajib dipahami, tiap mesin mobil biasanya memiliki spesifikasi penggunaan oli dengan tingkat viskositas yang berbeda-beda. Hal ini bisa dilihat dari buku panduan yang didapat dari diler.

Menurut Fathona Shorea Nawawi, Coordinator Product Development Specialist Pertamina Lubricants, viskositas sangat penting karena mempengaruhi kemampuan oli untuk mengalir dan melumasi komponen mesin.

"Oli yang terlalu encer tidak dapat memberikan lapisan pelumas yang cukup untuk melindungi permukaan logam. Sebaliknya, oli yang terlalu kental akan memiliki hambatan gerak yang tinggi, yang berpotensi mengurangi efisiensi pelumasan," ucap Fathona dalam keterangan resminya, Kamis (24/8/2023).

Baca juga: Modal Hyundai Stargazer X Bersaing di Segmen LSUV

Pertamina dengan produk Fastron, memiliki berbagai jenis oli yang dirancang untuk berbagai segmentasi mobil.

Oli mesin Pertamina FastronPERTAMINA Oli mesin Pertamina Fastron

Untuk Fastron Platinum series, merupakan jenis oli full sintetik yang memiliki dua kekentalan, yakni SAE 10W- 60 dan 0W-40 yang biasanya diaplikasi untuk mesin performa tinggi seperti mobil balap, supercar, dan sports car.

Untuk jenis oli sintetik, ada Gold series dengan tiga pilihan viskositas yang ditawarkan, SAE 0W-20, 5W-30, dan 5W-40. Demikian juga untuk Techno series dengan tiga opsi kekentalan, SAE 10W-30, 10W-40, dan 15W-50.

Pelumas Techno series memiliki cakupan kegunaan yang cukup luas untuk diaplikasi pada semua jenis mobil penumpang dari beragam segmen.

"Selain itu ada juga Ecogreen series dengan opsi kekentalan SAE 0W-20 dan 5W-30, cocok untuk mobil dengan emisi rendah seperti low cost green car (LCGC). Lalu Fastron Diesel SAE 15W-40 untuk mobil penumpang bermesin diesel," kata Fathona.

Baca juga: Soal Rangka eSAF, Kemendag Minta AHM Lakukan Recall

Ilustrasi seorang mekanik mengganti oli mobil. DOK. Shutterstock. Ilustrasi seorang mekanik mengganti oli mobil.

Tak hanya viskositas, pemilik kendaraan baiknya juga mengetahui soal sertifikasi oli yang didapat dari proses pengujian sebelum produknya dipasarkan.

Menurut Fathona, oli yang berkualitas tinggi pastinya sudah melewati berbagai pengujian dan sertifikasi sebagai standar kualitas tertentu. Hal ini juga berlaku pada semua jajaran produk Fastron.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau