Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pameran GIIAS 2024 Digelar Bulan Juli

Kompas.com - 20/08/2023, 09:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

TANGERANG, KOMPAS.com - Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 di ICE BSD, Tangerang, resmi ditutup, Sabtu (19/8/2023).

Selama 10-20 pameran otomotif tahunan tersebut menyajikan berbagai produk terbaik dari beragam merek otomotif, baik mobil maupun sepeda motor.

Ketua III Gaikindo dan Ketua Penyelenggara Pameran GIIAS 2023 Rizwan Alamsjah mengatakan, tahun depan GIIAS 2024 akan digelar kembali. Hanya saja,  untuk pameran tahun depan waktunya akan bergeser, yang semula biasa dihelat pada Agustus akan menjadi Juli pada 2024.

"Untuk tahun depan GIIAS akan kembali diadakan pada 18-28 Juli 2024 di ICE-BSD, sampai jumpa di tahun tersebut," kata Rizwan di ICE-BSD, Sabtu (19/8/2023).

Baca juga: Hasil Sprint Race MotoGP Austria, Francesco Bagnaia Tampil Sempurna

Terkait tahun depan GIIAS akan diadakan pada bulan Juli, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan, 2024 ada banyak agenda acara yang digelar. 

Booth MG Motor Indonesia pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023Kompas.com/Donny Booth MG Motor Indonesia pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023

"Tahun depan digelar Juli 2024 karean kegiatan kita tahun depan cukup padat, ada kegiatan pameran komersial, tambahan agenda politik, kita harus atur betul –betul," kata Nangoi. 

Nangoi menjelaskan, tahun depan banyak agenda yang dilakukan oleh Gaikindo, bahkan meluncurkan pameran baru khusus kendaraan komersial atau niaga. 

Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2023, Bagnaia Pole Position

"Terus terang saja kita mulai konsentrasi untuk ke pameran-pameran khusus untuk komersial, kemudian ada agenda politik juga yang cukup padat. Jadi ada pameran kendaraan komersial, GIIAS, kemudian kita juga JAW, kemudian ada agenda politik seperti pemilu dan pelantikan.  Jadi kita musti menyesuaikan," kata Nangoi. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau