Lorenzo Sebut Romansa Marquez dan Honda Sudah Berakhir

JAKARTA, KOMPAS.com - Jorge Lorenzo mengklaim romansa antara Marc Marquez dengan Honda telah berakhir. Legenda MotoGP itu menyarankan Marquez menerima tawaran untuk pindah ke Ducati.

"Sepertinya romansa antara Marc dan Honda tidak sama. Sesuatu telah berubah. Itu tidak sama," kata Lorenzo dilansir dari Crash.net, Senin (8/5/2023).

Baca juga: New Armada Luncurkan Medium Bus Pakai Model Double Glass

“Marc terbiasa menang hampir setiap tahun bersama Honda. Kini, dengan hampir tiga tahun tanpa kemenangan, cinta dan romansa dengan Honda sedikit berkurang," ujar Lorenzo.

AFP/PATRICIA DE MELO MOREIRA Momen ketika pebalap Repsol Honda Marc Marquez menabrak pebalap RNF MotoGP Miguel Oliveira dalam balapan utama MotoGP Portugal 2023 di Sirkuit Internasional Algarve, Minggu (26/3/2023) malam WIB.

Juara dunia MotoGP tiga kali itu mengatakan, Marquez dan Honda harus memulihkan hubungan keduanya. Satu-satunya cara ialah Marquez mesti mendapat motor yang bisa mengantarkannya lagi ke puncak.

“Mari kita lihat apakah mereka dapat memulihkan romansa. Atau jika hubungan akan terpecah. Hanya waktu dan hasil yang akan menjawab," ujar Lorenzo.

“Marc telah [memberikan] ultimatum kepada Honda. Tidak hanya secara pribadi, tetapi juga dia terbuka di depan umum. Yang pasti, dia membutuhkan reaksi dari Honda," kata dia.

Baca juga: Bus Masuk Jurang, Benarkah Rem Parkir Bus Mudah Terlepas oleh Anak-anak?

AFP/PAUL CROCK Rider Repsol Honda, Marc Marquez (depan), ketika sedang mengikuti sesi FP3 MotoGP Australia 2022 yang dihelat di Sirkuit Phillip Island pada Sabtu (15/10/2022). Marc Marquez berhasil meraih podium kedua pada balapan yang dilangsungkan Minggu (16/10/2022).

"Dia membutuhkan motor, mungkin bukan motor terbaik. Tapi setidaknya mendekati Ducati, yang terbaik di lintasan," ujar Lorenzo.

Sejak 2011 eranya Casey Stoner, Marquez memborong tujuh gelar dari 12 musim terakhir. Adapun tahun lalu mimpi buruk buat Honda, di mana tak ada pebalap yang mencetak satu poin pun untuk pertama kalinya dalam 40 tahun.

Parahnya meskipun Marquez absen lama karena cedera, pebalap asal Spanyol itu masih menjadi pebalap Honda dengan posisi tertinggi di klasemen tahun lalu.