JAKARTA, KOMPAS.com - Tak mau kalah dengan para rivalnya yang telah meluncur lebih dulu, Honda juga menyematkan WR-V dengan teknologi Honda Sensing.
Teknologi ini merupakan rangkaian fitur keselamatan aktif yang dan penunjang kemudahan bagi pengendaranya.
Honda Sensing yang tersemat pada WR-V sama dengan yang sudah diaplikasi beberapa produk lain, seperti Accord, CR-V, Civic RS, HR-V, City Hatchback, dan BR-V.
Baca juga: Bedah Perbedaan Tiga Varian Honda WR-V
Total ada enam fitur yang yang tersmat pada Honda Sensing WR-V RS CVT, yakni ;
Collision Mitigation Brake System (CMBS)
Fitur ini merupakan sistem yang membantu saat terdapat kemungkinan WR-V berbenturan dengan kendaraan lain atau pejalan kaki yang terdeteksi di depan.
CMBS didesain untuk memberi tanda atau peringatan kepada pengendara ketika potensi berbenturan dapat terjadi, dan membantu deselerasi kendaraan untuk mengurangi dampak benturan yang tidak terhindarkan.
Auto-High Beam
Fitur ini diklaim yang pertama di kelasnya dengan fungsi menyalakan lampu besar saat penerangan minim dan tidak ada kendaraan di depan maupun arah berlawanan.
Auto-high beam juga dapat bekerja bergantian menjadi lampu normal tergantung dari kondisi jalan.
Lane Keeping Assist System (LKAS)
Seperti asisten pengendara, fitur ini dapat membantu kemudi untuk menjaga kendaraan tetap berada pada jalur yang terdeteksi dan memberikan getaran dan visual jika kendaraan terdeteksi keluar dari jalur.
Lead Car Departure Notification System (LCDN)
Fungsi dari LCDN untuk memberikan informasi pada pengemudi saat kendaraan berhenti dan kendaraan di depannya mulai menjauh.
Contoh ketika di lampu merah, saat sedang antre dan kendaraan di depan sudah berjalan, maka fitur ini akan langsung memberikan informasi.