Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Viral, Video Pengemudi Wanita Mengacungkan Jari Tengah ke Ambulans

Kompas.com - 20/06/2022, 07:02 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pengemudi mobil melakukan perbuatan tak terpuji ke sopir ambulans viral di media sosial.

Kejadian ini diunggah oleh salah satu akun Instagram bernama @dashcamindonesia. Dalam rekaman itu terlihat mobil ambulans yang membunyikan sirene hendak melintas di salah satu ruas jalan.

Pada saat bersamaan, mobil yang dikendarai oleh seorang wanita tiba-tiba menyerobot dari arah jalan lain, hingga kedua mobil tersebut nyaris senggolan.

Bukannya memberi jalan kepada ambulans, mengingat mobil tersebut merupakan salah satu kendaraan yang mendapat prioritas di jalan raya. Wanita tersebut justru tak mau mengalah, dan mengacungkan jari tengah ke arah sopir ambulans.

Baca juga: Awas Macet, Ada Perbaikan Jalan di Tol Cipularang dan Purbaleunyi Malam Ini

Sopir ambulans itupun tersulut emosi, hingga turun dari mobilnya dan nyaris terjadi baku hantam.

“Ngga ngerti deh, suara sirene Ambulance itu khan kedengaran jauh dari berkilo2 meter khan yaa… barang untuk sebentar utk dia lewat terlebih dahulu toh.. Aku juga gak tau sih awalnya gimana kok bisa bentrok gini,” tulis narasi dalam rekaman itu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

Training Director The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan mengatakan, pengendara sudah sepantasnya untuk memberikan jalan bagi ambulans yang tengah bertugas.

“Kendaraan di sekitar ambulans harus segera mengurangi kecepatan dan berusaha menepi. Jadi saat pengemudi mulai mendengar suara sirene, mereka harus segera mengetahui asal suara dan mengambil tindakan untuk memberikan jalan bagi ambulans,” ucap Marcell kepada Kompas.com, belum lama ini.

Menurut Marcell, ambulans seharusnya dapat berjalan dengan lancar asalkan semua kendaraan dapat bekerja sama untuk memberikan prioritas.

“Standar lebar jalan kolektor itu adalah 7 meter. Bila kendaraan kiri dan kanan berhenti dan menepi ambulans masih dapat melintas dengan lancar,” kata Marcell.

Baca juga: Proyek Tol Bawen-Yogyakarta, Melintasi Empat Kota di Jawa Tengah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke