Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Auto2000 Kenalkan Mobil Hybrid ke Kaum Milenial

Kompas.com - 28/10/2019, 10:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil ramah lingkungan menjadi topik perbincangan hangat belakangan ini, termasuk salah satunya mobil hybrid. Toyota yang sudah memasarkan beberapa tipe model hybrid memiliki strategi tersendiri untuk menggaet kaum milenial.

Riki Rusdiono, Koordinator Kepala Cabang Auto2000 Wilayah DKI 1 mengatakan, untuk merangkul kaum milenial menjadi konsumen mobil hybrid memang menjadi tantangan tersendiri. Sebab, kaum milenial sekarang banyak yang lebih memilih naik taksi online, MRT, atau kendaraan umum lainnya.

Baca juga: Kupas Seberapa Mahal Biaya Servis Mobil Hybrid Toyota

"Tapi, kami sebagai founder dealer Toyota harus bisa memasarkan produk ini ke masyarakat. Walaupun ada perubahan karakteristik beli dari konsumen," ujar Riki, kepada wartawan, di sela-sela customer gathering di bilangan Kuningan, Jakarta, Sabtu (26/10/2019).

Toyota Camry Hybrid menjadi yang terboros selama pengunjian, meskpun masih jauh lebih irit ketimbang mobil konvensional, lebih baik dari Avanza.TOYOTA Toyota Camry Hybrid menjadi yang terboros selama pengunjian, meskpun masih jauh lebih irit ketimbang mobil konvensional, lebih baik dari Avanza.

Riki menambahkan, strategi Auto2000 adalah menyadarkan kaum milenial bahwa ada satu produk otomotif yang ramah lingkungan. Menurutnya, kaum milenial sebaiknya dukung juga program milenial terhadap green car.

"Jadi, yang kita tekankan adalah isu lingkungannya. Saya perhatikan, anak-anak yang kuliah di luar negeri juga sudah mengenal mobil hybrid," kata Riki.

Baca juga: Minat Konsumen Meminang Mobil Hybrid Memuncak

Di Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku APM, sudah meluncurkan empat mobil hybrid, antara lain Camry Hybrid, Altis Hybrid, C-HR Hybrid, dan Alphard Hybrid. Selain mobil yang dipasarkan untuk umum, Toyota juga menyediakan mobil Crown Hybrid untuk menteri kabinet Indonesia Maju dan pejabat setingkat menteri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau