MotoGP Mau Gelar Balapan di Tengah Kota

Jakarta, KOMPAS.com - CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta mengungkapkan, MotoGP tengah mempertimbangkan untuk menggelar balapan di lintasan tengah kota. Konsep itu kurang lebih seperti perhelatan Formula 1 (F1).

Dalam wawancara dengan salah satu media Spanyol, penyelenggara balapan MotoGP itu memiliki proposal untuk mengadakan balapan di tengah kota. Namun tidak disebutkan negara mana yang dituju oleh Ezpeleta.

"Mungkin saja ada Sirkuit urban di MotoGP. Ada proyek solid di kota yang sangat hangat," kata Ezpeleta seperti dilansir laman motorsport.com, Sabtu (20/1/2018).

Baca juga: Dorna Buka Kesempatan Kedua untuk Indonesia Gelar MotoGP

Ezpeleta menjelaskan, secara teori trek lurus akan berbeda di jalan dan paddock akan ditutup. Mungkin saja rencana ini bisa direalisasikan pada musim-musim mendatang.

TOSHIFUMI KITAMURA/AFP Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (tengah), dibuntuti oleh pebalap Ducati, Andrea Dovizioso (kiri) dan pebalap Ducati Danilo Petrucci (kanan) dalam MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (15/10/2017).

"Sekarang di daftar ada sekitar delapan negara yang akan memilih untuk menjadi tuan rumah MotoGP, tetapi kami tidak bisa menggelar 26 balapan," ujar dia.

MotoGP musim 2018 bertambah satu seri, yaitu di Thailand. Tahun depan kemungkinan berlangsung di Finlandia.