Semua Sepeda Motor Akan Injeksi pada Waktunya

Depok, KOMPAS.com - Sistem pembakaran sepeda motor pada dasarnya terbagi atas sistem karburator dan injeksi. Di tengah masyarakat, masih ada anggap bahwa perawatan karburator lebih mudah dibanding injeksi.

Namun anggapan itu tidak sepenuhnya tepat. Menurut sejumlah mekanik bengkel resmi, anggapan bahwa perawatan injeksi lebih sulit lebih disebabkan injeksi adalah teknologi terbaru. Sehingga belum semua mekanik menguasai perawatan pada sistem pembakaran yang satu ini.

Baca juga : AHM Beri Pelatihan Mesin Injeksi ke Modifikator ?Off-Road?

Kepala Mekanik Bengkel AHASS Murni Pura Mas Depok, Syamsuddin menilai lambat laun karburator pasti akan ditinggalkan. Saat itulah, Syamsuddin meyakini anggapan negatif tentang injeksi akan hilang dengan sendirinya. Ia mencontohkan tidak adanya lagi motor produksi terbaru dari Honda yang menggunakan sistem karburator.

Ghulam/Otomania Produk karburator aftermarket milik TDR.

"Kalau untuk Honda motor-motor karbu sudah tidak dikeluarkan lagi. Baik yang matik, bebek, semua sama. Semua sudah injeksi karena emisi gas buangnya lebih bagus," kata Syamsuddin saat ditemui, Rabu (17/1/2018).

Hal yang sama juga dilontarkan Kepala Bengkel Yamaha Amie Jaya Motor Depok, Sutisna. Seperti Honda, Sutisna menyebut seluruh produk terbaru Yamaha juga sudah menerapkan sistem injeksi, dari mulai bebek, skutik hingga sport.

Menurut Sutisna, pada sistem injeksi, pendeteksian kerusakan pada motor bisa lebih cepat dan mudah. Sebab penyetelan pada injeksi sudah diriset dengan mengandalkan komputerisasi.

Baca juga : Yamaha Punya Software Canggih untuk Mesin Injeksi

"Karbu nyetingnya masih manual. Kalau injeksi sudah standar dari sananya segitu ya segitu saja," ucap Sutisna.

Kawasaki Kawasaki W175 warna hijau.

Tidak hanya Honda dan Yamaha, sistem injeksi juga sudah diterapkan di semua produk terbaru Suzuki. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) 2W menyatakan sudah tidak ada lagi motor-motor Suzuki yang dijual menggunakan karburator.

Namun berbeda halnya dengan Kawasaki. Saat ini, masih ada beberapa produk Kawasaki yang masih menggunakan karburator. Seperti KLX 150 dan W175. Deputy Head Sales and Promotion Division KMI, Michael Chandra Tanadhi, mengatakan, pilihan karburator dilakukan bertujuan untuk memudahkan konsumen melakukan ubahan sesuai keinginan, alias modifikasi.

"Tujuan penggunaan karburator sebenarnya agar lebih mudah dimodifikasi. Jadi kalau mau dioprek-oprek gampang," kata Michael saat dikonfirmasi, Kamis (18/1/2018).