Jakarta, KompasOtomotif – Cara kerja mesin bensin yang tidak biasa pada Nissan Note e-Power menawarkan efisiensi bahan bakar optimal. Pihak Nissan Motor Indonesia (NMI) mengungkap angka efisiensi terbaik pada Note e-Power adalah 37,2 Km/liter (kpl) menggunakan pengetesan standar Jepang JC08 dalam kasus perjalanan dalam kota.
Angka itu didapat untuk varian Note e-Power varian terendah, S. Sedangkan varian menengah X dan tertinggi Medalist, efisiensinya 34 kpl.
“Sebenarnya yang membedakan angka efisiensi itu adalah berat. Medalist membawa komponen yang berbeda dengan varian di bawahnya,” kata Anton Khristanto, Manager R&D Nissan Motor Indonesia (NMI), di Karawang, Jawa Barat, Senin (23/10/017).
Baca:Nissan Note e-Power Bisa Teguk Premium
Mesin bensin yang digunakan Note e-Power adalah HR12DE 1.2L. Beda dari mobil pada umumnya, tenaga dari mesin itu tidak menggerakan roda sebab fungsi utamanya menghasilkan energi listrik via inverter yang disimpan ke baterai.
Lantas energi dari baterai itu digunakan motor listrik untuk menggerakan kedua roda depan. Ketimbang hibrida, cara kerja Note e-Power lebih mirip mobil listrik dengan range extender.
Anton menjelaskan selama dikendarai mesin bensin yang diibaratkan generator akan mati-menyala otomatis tergantung kebutuhan. Ketika menyala, mesin hanya bekerja di kisaran 2.000 – 4.500 rpm. Pengemudi hanya bisa berkendara menggunakan mode listrik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.