Valencia, KompasOtomotif – Pasca seri balap final MotoGP di Valencia, Minggu (13/11/2016), pebalap veteran Valentino Rossi ternyata tersangkut kasus hukum. Rossi dituduh sengaja mendorong fansnya.
Mengutip Motorsport.com, Minggu (1/1/2017) setelah dua bulan berlalu tanpa kabar, kasus tersebut akhirya dihentikan. Pelapor tersebut adalah Ana Cabanillas, fans Yamaha dari Puerto de Santa Maria, Spanyol.
Dari video yang beredar dan merekam kejadian itu, Rossi sedang mengendarai skutik di belakang garasi pada hari Sabtu (12/11/2016), dan Cabanillas tepat berdiri di jalur Rossi berkendara. Seketika itu juga sang bintang langsung menyerempetnya, dan sedikit tampak ada sentuhan dengan kaki sang pebalap.
Cabanillas, yang pada saat kejadian sedang selfie, memutuskan untuk menuntut Rossi, setelah meninjau rekaman video yang viral di dunia maya. Kasus ini dilaporkan di pengadilan tingkat pertama di kota terdekat dari Requena, Spanyol.
Namun, kasus ini akhirnya ditangguhkan setelah Cabanillas tidak mampu menunjukkan pelanggaran yang dilakukan Rossi terhadap dirinya.
Seperti dilaporkan oleh Pengadilan Tinggi Kehakiman Valencia, kalau fans yang melaporkan kasus ini ke pengadilan, hanya disebutkan kalau pengendara Yamaha "perilaku buruk", tanpa memberikan keterangan bahwa pebalap tersebut (Rossi) menendang atau mendorongnya, maupun kata-kata lainnya.
Oleh karena itu, hakim memutuskan bahwa deskripsi Cabanillas terhadap “tindakan Rossi”, tidak menunjukkan kalau mereka dikenai tindak pidana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.