Hibrida Toyota Berkembang Cepat di Eropa

Brussels, KompasOtomotif – Melihat semakin tumbuhnya permintaan, Toyota bersama dengan Lexus semakin gencar jualan mobil hibrida di Eropa. Setidaknya akan ada tiga model hibrida baru yang akan diperkenalkan lagi di sana, Toyota C-HR Hibrida, Prius Plug-In Hibrida dan Lexus 500h LC Coupe.

Dbanding dengan tahun 2015 lalu, pada periode yang sama, peningkatan tajam penjualan model hibrida existing dari Toyota Motor Europe (TME), mencapai 45 persen, di mana menjadi sebuah rekor baru.

“Kami sudah berada di jalur tepat, untuk menjual hampir 300.000 hibrida sepanjang tahun ini. Itu merupakan rekor baru bagi kami, dan memposisikan Toyota dan Lexus sebagai pemimpin,” ujar Karl Schlicht, Executive Vice President TME, mengutip Automotive World, Kamis (29/9/2016).

TME bahkan berencana untuk menjual lebih dari 900.000 unit (total model) di seluruh Eropa tahun ini, yang sepertiganya merupakan model hibrida. "Ini benar-benar menunjukkan bahwa hibrida adalah apa yang konsumen inginkan saat ini. Jadi akan sangat menguntungkan untuk berinvestasi di awal-awal untuk teknologi ini," tutur Schlicht.

Toyota Motor Eropa sendiri, sudah mengkomersialkan model hibrida sejak tahun 2000 silam, melalui generasi pertama Prius. Hingga saat ini, Toyota dan Lexus hibrida sudah terjual sebanyak 1,5 juta unit di benua itu. Toyota wilayah Eropa yang paling cepat berkembang di seluruh dunia untuk penjualan hibrida.

Target Toyota adalah bisa menguasai 50 persen penjualan kendaraan hibrida pada tahun 202. Di mana semua segmen pasar utama (sedan, hatchback, SUV, MPV dan lainnya), masing-masing memiliki versi hibridanya.

Toyota Hibrida

Model hibrida Toyota yang paling populer yaitu Auris Hybrid yang ada di C segemen, dengan penjualan sebanyak 57.884 unit, periode dari Januari hingga Agustus 2016. Lalu dari segmen B, ada Yaris hibrida dengan 55.611 unit dan RAV4 hibrida yang baru diluncurkan sudah terjual 25.909 unit.

Toyota menjual tujuh model hibrida di Eropa, seperti Yaris, Auris, RAV4, Camry, Prius, Prius Plug-In, dan Prius Plus (MPV). Tidak ketingalan hibrida paling bungsu atau kedelapan, yang akan hadir di pasar dalam waktu dekat ini, Toyota C-HR, C segmen crossover.

"Pedagang kami sangat gembira megenai kehadiran Toyota C-HR. Kami mulai menerima pesanan bulan ini dan sangat yakin, model baru segmen crossover akan lebih tumbuh, dan akan membantu meningkatkan penjualan kami ke 2017. Dari apa yang kita lihat sejauh ini, hampir 70 persen dari pelanggan akan memilih versi hibrida,” ucap Schlicht.