Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/07/2015, 16:56 WIB
Jakarta, KompasOtomotif — Kondisi jalan bergelombang, rusak ataupun berlubang tentunya bisa mengurangi kenyamanan, tetapi hal itu juga bisa menjadi ancaman. Banyak biker yang menghindar tanpa tahu trik aman, akhirnya menyebabkan kecelakaan yang melibatkan pengendara lain.

National Traffic Management Centre (NTMC) Korlantas Polri pun sampai merilis imbauan dan trik aman bagaimana menghadapi lubang jalanan yang mulai mengancam jiwa pengendara, terutama pesepeda motor. Tips dan trik ini disebar melalui jejaring sosial, berikut rangkumannya:

1. Jika sudah hafal jalan dan lokasi lubang, maka itu akan memudahkan pengguna jalan menghindar. Dari kejauhan, persiapkan untuk berpindah lajur menghindari lubang. Tetap berkonsentrasi.

2. Beri jarak pandang yang cukup antara Anda dan kendaraan di depan. Hindari posisi terlalu mepet dengan mobil sehingga kondisi jalan lebih terlihat jelas, dan pengendara punya kesempatan lebih banyak untuk menghindar.

3. Ketika mendadak melihat lubang, segera perlambat kendaraan dengan menutup putaran gas dan kedua rem. Bila memungkinkan, tengok kaca spion untuk memastikan tidak ada kendaraan yang akan melintas di area yang akan Anda gunakan untuk menghindar. Bila tidak memungkinkan, perlambat kendaraan sampai berhenti, kemudian Anda melihat kaca spion dan tunggu sampai situasi aman, kemudian menghindari lubang tersebut. Jangan berspekulasi. Berbahaya!

4. Bila jarak pengereman terlalu pendek dan Anda harus melewati lubang tersebut, maka tetap perlambat kendaraan dan angkat pinggul Anda, sedikit tekuk lutut dan siku tangan, serta genggam lebih kuat setang kemudi. Hal ini bertujuan supaya Anda tidak terlempar dari kendaraan. Selanjutnya, berjalanlah lagi dengan tenang dan lebih waspada.

5. Bila mengetahui pengendara di depan akan menghadapi lubang, cobalah mengurangi kecepatan dan memberi kesempatan menghindar. Langkah ini lebih baik daripada pengendara tersebut menghindar saat kita sedang di sebelahnya. Terlepas dari siapa yang benar dan yang salah, tetap saja kita terlibat dalam kecelakaan jika memang bersenggolan.

Intinya, jangan pernah menghindari lubang dalam kecepatan tinggi, kecuali Anda merasa aman dan jalanan lengang. Kasus yang banyak terjadi adalah, sepeda motor menyenggol sepeda motor lainnya atau bahkan kendaraan lain yang lebih besar karena menghindari lubang dan berspekulasi "banting setang".

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com