Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Politik, Momok Terbesar Perusahaan Pembiayaan

Kompas.com - 11/02/2014, 15:49 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – 2014 menjadi tahun ”abu-abu” untuk pelaku industri otomotif. Tak hanya penjualan mobil dan sepeda motor yang masih harus diraba-raba karena situasi politik, efek domino juga dikhawatirkan terjadi pada perusahaan pembiayaan. FIFGroup salah satunya, mengaku sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menyongsong pesta demokrasi 2014.

Suhartono, Presiden Direktur FIFGroup dalam media ghatering di Jakarta, (11/2/2014), memandang bahwa politik akan banyak berpengaruh. Disebutkan, perusahaan telah menyiapkan tiga skenario dan target. Kalau situasi aman, target pembiayaan sama dengan tahun lalu. Andai April (pemilu legislatif) bagus, target naik 10 persen. Kalau memburuk, target turun 10 persen.

”Nanti ketika pemilihan pemimpin, kan muncul ’wayang’-nya. Kalau sosok ini disukai masyarakat, saya yakin memberi dampak positif. Pernah suatu ketika figur yang muncul disukai, investor luar negeri malah menggelontor investasi. Perekonomian pun membaik. Dan saat itulah kami akan naikkan target,” ujar Suhartono.

Kekhawatiran utama dengan situasi politik, perusahaan pembiayaan mengalami penurunan karena lebih banyak konsumen roda dua melakukan pembelian secara cash. Misalnya, banyak partai yang akan membeli sepeda motor secara tunai, karena aliran uang tunai semakin besar di masa-masa seperti ini.

”Tapi tahun ini saya prediksi akan berjalan lancar (situasi politik). Pemerintah sudah melakukan persiapan, seperti antisipasi demonstrasi dan lainnya. Ini akan menjadi tantangan, terlebih AISI memprediksi kenaikan pasar sepeda motor hanya 5 persen, sementara risiko kredit bermasalah trennya terus turun,” tegas Suhartono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com