Jakarta, KompasOtomotif – Kawasan Mangga Dua, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, menjadi rujukan jual-beli mobil bekas beberapa tahun terakhir. Contohnya, selain WTC Mangga Dua, juga ada Mangga Dua Square lantai (lower ground), berkumpul sekitar 80 showroom dengan jumlah mobil lebih dari 850 unit di area 5.000 meter persegi. Sejak 2008, mereka menyatukan diri dan dikenal sebagai Raja Bursa Mobil (RBM) Mangga Dua Square.
Kini, puluhan showroom yang dalam satu paguyuban itu mengubah visi dengan mengganti nama. Sabtu (8/2/2014) lalu, RBM mendeklarasikan nama baru, yaitu Bursa Otomotif Mangga Dua Square (BOMS), tidak lagi di tangan swasta, tetap melalui paguyuban sendiri.
Menurut Budi Santoso, Ketua Paguyuban BOMS, bursa mobil bekas bertahan di kawasan ini hingga lima tahun, tak lepas dari jerih payah para anggota paguyuban. ”Tidak hanya menjual mobil, ke depannya kami akan membuka blok yang menjual segala aksesori mobil sebagai pendukung,” jelasnya dalam siaran pers yang diterima KompasOtomotif hari ini (10/2/2014).
Jaminan
Dengan identitas baru, Budi dan paguyuban pedagang mobkas BOMS menjanjikan pelayanan lebih baik. Misalnya, berani menanggung aman kelengkapan surat-surat, hingga jaminan kondisi mobil bebas banjir. Diklaim, dengan pengelolaan independen, harga mobil juga bisa ditekan, lebih murah 10 persen dibanding tempat lain.
”Dengan wajah, nama dan visi baru, kami menargetkan penjualan naik hingga 30 persen dibandingkan tahun lalu 5.000 unit lebih. Kami juga berkomitmen, tidak hanya menyuplai mobil bekas diJabodetabek, juga ke seluruh Indonesia,” tegas Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.