Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shirley Wenas, Ibu Lima Anak yang Gemar Turing

Kompas.com - 04/11/2012, 17:43 WIB

Jakarta, KompasOtomotif - Buat sebagian orang, biker identik dengan laki-laki, suka kebut-kebutan dan berpenampilan sangar. Hal tersebut  kontras dengan Shirley Wenas, ibu lima anak yang gemar menunggang Ducati Monster 696 berkelir pink setiap akhir pekan.

Lady Biker berdarah Manado itu mengaku sudah jatuh cinta pada sepeda motor sejak usia 14 tahun. "Dulu pertama kali bawa motor trail, punya bokap dan sembunyi-sembunyi," celoteh Shirley saat dijumpai KompasOtomotif di JMCS, hari ini (4/11/2012).

Kecintaan Shirley pada sepeda motor terus mengalir di dalam darah bahkan sampai dirinya sudah berkeluarga. Aktivitas turingke  luar kota sampai luar negeri kerap dilakukan bersama suami tercinta. "Pekan depan kita mau turing ke Lombok dari Bali, Desember rencana ke Chiang Mai (Thailand). Kalau jadi, tahun depan keliling Eropa," ungkapnya. 

Sebelumnya, wanita yang beprofesi sebagai desainer ruangan ini mengaku sudah menaklukan berbagai medan turing seperti di Malaysia, Brunei dan  dan beberapa daerah di  Indonesia. "Saya lebih suka sepeda motor bergaya sport ketimbang Harley. Jadi bukan sekadar gaya!" celotehnya. 

Monster
Tunggangan Shirley, Ducati Monster 696  ternyata sudah banyak mendapat sentuhan modifikasi dan tambahan aksesori. Mulai dari setang, penyeimbang (stabilizer), pelindung tangan dari Rizoma, tutup knalpot serta  tangki juga sudah diganti dengan yang dibuat dari karbon kevlar.

"Sepeda motor ini tadinya merah. Agar feminim saya pakaikan stiker bodi warna pink. Total modifikasi yang dilakukan sudah menghabiskan dana kira-kira Rp 50-an juta," tutup Shirley yang juga menjadi pengurus Ducati Desmo Owners Club Indonesia itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com