DETROIT, SELASA — BYD Auto Company, salah satu produsen mobil terkemuka dari China dan saat ini mengikuti Detroit Auto Show 2009, segera meramaikan pasar mobil listrik murni dan hibrida di Amerika Serikat. Menurut perusahaan yang sangat dikenal dengan ‘teknologi hijau’ itu, rencana mereka tidak sekadar memasarkan produknya, tetapi juga mendirikan pabrik. Realisasinya pada 2011.
Hebatnya lagi, sedan listrik kategori menengah yang diproduksi BYD, yaitu F3DM, ditawarkan dengan harga 21.700 dollar AS atau Rp 240 juta, separuh Chevrolet Volt PHEV yang akan dipasarkan General Motors pada 2010.
Produsen Lithium-Ion
Mobil hibrida dan listrik yang dipasarkan BYD adalah F3DM, yang merupakan sedan hibrida plug-in produk massal pertama di dunia dan mobil bertenaga baterai e6, cross-over 5 penumpang ukuran sedang. Keunggulan mobil BYD, sekali isi, baterainya dapat digunakan untuk menempuh jarak 400 km. Hal tersebut langsung dinyatakan oleh Presiden Direktur BYD Wang Chuangfu di Cobo Center, Detroit.
Dasar yang sangat meyakinkan dari mobil listrik BYD ini, ternyata induk perusahaan ini adalah produsen baterai lithium-ion terkemuka di dunia. Mereka sudah sangat menguasai teknologi baterai lithium-ion. Dijelaskan, baterai buatan BYD sangat aman dan ramah lingkungan. Keunggulan lainnya dapat diisi dengan cepat, 50 persen dalam 10 menit, sedangkan umur pakainya mencapai 10 tahun.
Baterai produk BYD dengan merek Fe saat ini sudah digunakan pada crossover e6, sedan Dual Mode hibrida plug-in F3DM (kompak) dan F6DM (menengah). Ditambahkan, dua produk terakhir mereka ini dapat menggandalkan listrik saja atau hibrida-listrik.
Infrastruktur
Partner BYD di Amerika Serikat saat ini adalah MidAmerican Energy Holding— memiliki saham 10 persen pada perusahaan induksi BYD—yang diketuai David Sokol. Untuk mendukung rencana BYD, MidAmerican Energy akan berusaha mendirikan infrastruktur dan mempromosikan mobil hibrida dan listrik murni di negara tersebut.
“Kami berkerja sama dengan BYD untuk mengembangkan teknologi pengisian baterai dan infrastruktur. Infrastruktur dan teknologi pengisian harus dibangun secara bersamaan,” jelas David Sokol.
Ditambahkan, bersama dengan BYD, MidAmerican Energy Hoolding akan membangun proyek penyimpan energi dari sumber-sumber yang bisa diperbarui, seperti angin dan matahari.
BYD Auto Company, yang berbasis di Shenzhen, China, merupakan perusahaan terkemuka dalam pembuatan mobil listrik murni dan hibrida plug-in listrik-bensin. Keunggulan perusahaan ini adalah menguasai teknologi baterai lithium-ion.
Reputasi lainnya, perusahaan tersebut merupakan produsen baterai isi ulang nomor dua di dunia dan pemasok baterai utama ke produsen telepon selular, seperti Nokia, Motorola, Samsung, dan lain-lainnya.
Menurut Lian Yubo, Wakil Presiden Direktur BYD, perusahaan induknya adalah pemasok baterai lithium-ion No.1 di dunia untuk telepon seluler. Dijelaskan pula, sekarang perusahaannya telah berhasil membuat baterai lithium-ion dari bahan dasar besi dalam skala industri.
Di samping itu, tiga masalah utama mobil listrik dan hibrida yang menggunakan baterai lithium-ion saat ini akan bisa diatasi dengan baterai produk mereka. Masalah utama yang dihadapi produsen baterai lithium-ion sekarang ini adalah biaya tinggi, kapasitas rendah, dan bahaya ledakan.
Akibatnya, harga mobil listrik yang menggunakan baterai lithium-ion jadi mahal. Begitu juga dengan mobil hibrida. Karena itu pula, produsen Jepang yang sudah memproduksi mobil hibrida secara massal masih menggunakan baterai NiMH.
Baterai lithium-ion yang digunakan BYD pada F3DM, selain murah, kapasitas penyimpanan energinya juga besar dan tidak meledak bila dibakar. Di samping itu, baterai tersebut dapat diisi ulang dengan menggunakan jaringan listrik rumah tangga selama 9 jam. Bila menggunakan perlengkapan pengisian khusus industri, hanya butuh 15 menit untuk pengisian sampai 80 persen.
BYD mengklaim, baterai lithium-ion produksi mereka bisa dipakai lebih dari 2.000 kali atau untuk jarak tempuh di atas 500.000 km (10 tahun). Perusahaan ini didirikan pada 1995 dengan 20 karyawan khusus untuk membuat baterai. BYD sendiri merupakan singkatan dari "Build Your Dream".
Kini, BYD telah menjadi perusahaan global terkemuka dengan 130.000 karyawan. Perusahaan ini masuk ke bisnis dan industri mobil setelah mengakuisisi perusahaan mobil negara yang bangkrut, Qinchuan Automobile di Xi’an. Kini BYD memproduksi 100.000 unit lebih mobil setiap tahunnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.