JAKARTA, KOMPAS.com – Hari Budianto, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI), optimistis penjualan sepeda motor pada 2024 akan mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2023.
Sepanjang 2024, angka penjualan sepeda motor menunjukkan tren yang positif. Target AISI hingga akhir tahun ini yaitu penjualan motor baru dapat mencapai 6,35 juta unit.
"Target kami di akhir tahun ini adalah sekitar 6 juta unit lebih, tepatnya 6,35 juta unit hingga 6,45 juta unit," kata Hari yang ditemui di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/11/2024).
"Karena sekarang sudah tinggal Oktober, November, dan Desember, serta dengan rata-rata yang ada, kami yakin penjualan motor baru bisa menembus angka 6,35 juta hingga 6,45 juta unit," katanya.
Mengutip data AISI, penjualan motor di Indonesia pada 2023 tercatat mencapai 6,2 juta unit. Jenis motor yang paling laris adalah skutik alias skuter otomatis.
Meskipun kenaikan penjualan motor pada 2024 dapat disebut tidak begitu signifikan, angka tersebut tetap disyukuri mengingat adanya tantangan ekonomi dan disrupsi yang terjadi.
Sebagai informasi, pada tahun lalu, lima anggota AISI yaitu Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, dan TVS berhasil menjual total 6.236.992 unit motor dalam periode 12 bulan.
Skutik mendominasi penjualan motor di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 89,73 persen, atau sekitar 5,59 juta unit. Diikuti oleh motor jenis bebek (underbone) 5,19 persen, dan motor sport sebesar 5,08 persen.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/11/06/121200715/penjualan-motor-baru-sepanjang-2024-diprediksi-tembus-6-35-juta-unit