JAKARTA, KOMPAS.com - BAIC resmi masuk ke Indonesia dan diperkenalkan melalui ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Perusahaan otomotif asal negeri Tiongkok ini menunjukkan keseriusan untuk pasar Indonesia, dengan menunjuk PT Handal Indonesia Motor (HIM) sebagai partner untuk melakukan perakitan secara lokal yang dimulai pada kuartal pertama 2025.
Bertempat di fasilitas baru HIM di Purwakarta, BAIC Indonesia akan menempati satu line produksi yang ditargetkan sanggup memproduksi 1,680 unit BAIC BJ40 Plus, pada 2025, diikuti dengan produksi BJ30 & X55 II pada tahun ke 2 dan 3, dilanjutkan dengan produksi Battery Electric Vehicle (BEV) di tahun berikutnya.
Dalam jangka panjang, BAIC juga berencana akan merakit lokal kendaraan secara Full CKD dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas dari dalam negeri untuk memenuhi aturan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).
“Kita melihat dua tahun ke depan, tahun depan (target) 2.000 unit, di tahun berikutnya 4.000 unit. Jika sudah ada tren dan kita lihat bahwa diler tumbuh, mungkin di tahun kedua kita sudah menentukan akan jalan bisnis ke situ (bangun pabrik),” ucap Dhani Yahya, Chief Operating Officer BAIC Indonesia, kepada Kompas.com, di Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024).
“Kalau 2026 kita ambil putusan sudah oke, di 2027 atau 2028 kita sudah punya pabrik sendiri,” lanjutnya.
Rencananya pabrik BAIC tersebut akan dibangun di kawasan Tangerang, Banten, dengan total investasi lebih dari Rp 1 triliun. BAIC juga berniat membuka peluang fasilitas ini menjadi partner general assembly untuk merek lain di Indonesia bahkan ASEAN.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/24/090200015/baic-siap-produksi-lokal-di-purwakarta