Tak hanya tampilan, Wuling juga telah menyematkan teknologi hybrid bernama multi-mode hybrid untuk New Almaz RS varian tertinggi, yang diklaim memiliki performa tinggi dan sangat efisien.
Multi-mode hybrid
Ada tiga multi-mode dimiliki oleh Almaz RS Pro Hybrid dalam transmisinya dedicated hybrid transmission (DHT), yakni EV Mode, Series Hybrid, dan Parallel Hybrid yang memiliki fungsi berbeda-beda:
Dalam mode EV, mobil hanya menggunakan daya listrik dari baterai untuk bergerak, mengurangi penggunaan bahan bakar dan emisi. Mode ini terjadi ketika baterai telah terisi penuh, mobil bergerak dengan kecepatan relatif rendah, dan pengemudi tidak terlalu dalam menginjak pedal gas.
Mode Series Hybrid berfungsi ketika daya baterai menurun, sehingga mesin bensin secara otomatis bekerja untuk mengisi baterai. Sistem hybrid pada New Almaz RS Pro Hybrid memiliki generator yang mengubah tenaga mesin ke dalam baterai menjadi listrik.
Mode Parallel Hybrid pada New Almaz RS Pro Hybrid secara otomatis akan bekerja saat pengemudi memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi dan membutuhkan lebih banyak tenaga. Dalam situasi seperti ini, baterai dan mesin akan bekerja sama untuk menggabungkan tenaga mereka untuk menggerakkan roda secara bersamaan.
Dengan mempertimbangkan kondisi baterai, kecepatan kendaraan, dan gaya berkendara pengguna, sistem multi-mode hybrid dapat menyesuaikan mode yang digunakan untuk mengoptimalkan efisiensi bahan bakar dan menjaga performa kendaraan.
Untuk Multi Mode pada New Almaz RS Pro Hybrid ini pengguna tidak perlu memilih salah satunya secara manual, karena ketiga mode berkendara ini akan terjadi secara otomatis yang dipilihkan oleh sistem di mobilnya sendiri.
Pengguna New Almaz RS Pro Hybrid akan mendapatkan banyak keuntungan dari multi-mode hybrid ini. Penggunaan bahan bakar lebih efisien dan kinerja lebih baik, karena tenaga yang dihasilkan dari mesin bensin dan motor listrik.
Efisiensi BBM
Berdasarkan pengujian tim redaksi Kompas.com, Wuling Almaz Hybrid mampu mencapai efisiensi konsumsi BBM 14,9 Kpl saat digunakan untuk perjalanan dalam kota sejauh 60 Km dengan kecepatan rata-rata 33 Kpj.
Di atas kertas, Almaz Hybrid dibekali mesin lebih besar 2.000 cc 4 silinder, segaris 16-valves DOHC, Atkinson Cycle yang memiliki prinsip kerja sama dengan VVT-i, sanggup menghasilkan tenaga 123 Tk pada 5.600 Rpm dan torsi 168 Nm pada 4.000 - 4.400 Rpm. Sementara motor listriknya mampu menghasilkan tenaga 174 Tk dan torsi 320 Nm.
Fitur unggulan
Berikut ini fitur unggulan pada Almaz RS Pro Hybrid yang akan meningkatkan keamanan, keselamatan serta kenyamanan penumpang selama berkendara:
ADAS, sistem keamanan dan kenyamanan mengemudi yang memanfaatkan sensor kamera, seperti adaptive cruise, lane recognition, safe distance and braking assistance, dan automatic light.
MyWuling+, aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk mengoperasikan beberapa fitur mobil dari jarak jauh, seperti menghidupkan dan mematikan kendaraan, membuka dan menutup jendela, dan mengunci dan membuka kunci pintu.
Fitur keselamatan, mobil ini dilengkapi dengan traction control system (TCS), hill hold control (HHC), anti-lock braking system (ABS), EBD, brake assist (BA), electronic stability control (ESC), immobilizer, airbags depan dan samping, dan emergency stop signal (ESS). Fitur tampilan tekanan udara ban (TPMS), fitur ini memberikan keamanan serta dapat meningkatkan percaya diri pengemudi, selama berkendara.
7-seater Medium SUV ini juga dibekali panoramic sunroof, 10.4 inci head unit, infinity speakers, wireless charging pad, built in air ionizer dan lainnya. Dengan fitur mewah tersebut, Almaz RS Pro Hybrid dijual dengan harga Rp 442 juta, on the road Jakarta.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/23/093100515/mengupas-keunggulan-teknologi-hybrid-wuling-almaz-rs-pro