Banyak Kecelakaan Mobil Listrik, Pembeli MG Cyberster Akan Diedukasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini, banyak kecelakaan mobil listrik terjadi, khususnya pada mobil listrik yang memiliki performa tinggi. Untuk itu, MG Motor Indonesia akan mengedukasi para pembeli MG Cyberster.

Untuk diketahui, Cyberster merupakan mobil listrik yang memiliki performa yang tinggi juga. Sedan listrik dengan atap terbuka alias roadster ini mampu berakselerasi 0-100 kilometer per jam hanya dalam 3,2 detik.

Mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia sekarang ini banyak yang akselerasinya sangat kencang. Tapi, sayangnya tidak diimbangi dengan pemahaman penuh dari pembelinya. Sehingga, banyak terjadi kecelakaan, seperti belakangan ini menimpa pada BYD Seal dan Porsche Taycan.

Head of Marketing MG Motor Indonesia Muhamad Irvan Mustafa, mengatakan, terus terang Cyberster sangat sensitif terhadap kecepatan. Dia memastikan konsumen akan mendapatkan pengenalan produk dari MG sebelum mendapatkan mobilnya.

"Pastinya, sebelum itu dikirimkan atau ketika dikirimkan, teman-teman di (divisi) Purnajual juga akan melakukan semacam pengenalan diri terhadap produk tersebut. Sebab, banyak sekali fitur-fiturnya yang memang si pemilik harus mengetahuinya, terutama dari sisi performa," ujar Irvan, kepada wartawan, saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

MG Cyberster dibekali dengan baterai berkapasitas 77 kWh. Tenaganya dapat mencapai 537 Tk dan torsi 725 Nm. Tenaganya disalurkan ke semua roda, karena menggunakan sistem penggerak All Wheel Drive (AWD).

"Memang Cyberster ini cukup sensitif gasnya. Maksudnya, cukup riskan bagi orang-orang yang mungkin belum terbiasa mengendalikan kendaraan dengan kesensitifan seperti itu. Untuk itu, harus ada pengenalan produk," kata Irvan.

Saat ini, MG membanderol Cyberster dengan harga Rp 1,688 miliar (OTR Jakarta).