Hasil Tes Akselerasi BMW 520i M Sport

JAKARTA, KOMPAS.com - BMW 520i M Sport menjadi salah satu sedan bisnis terlaris dari BMW. Sedan Jerman ini bahkan berhasil memimpin penjualan BMW dengan menorehkan angka pemesanan hingga 147 unit di ajang pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Juli 2024.

Bicara soal eksterior, BMW 520i M Sport hadir dengan desain yang sporty, dilengkapi garis tegas namun tetap minimalis.

Mobil ini masih mengusung ciri khas double kidney gril yang dibuat menonjol ke depan, dibingkai dengan aksen bronze, serta dilengkapi dengan BMW Iconic Glow yang dapat menyala seperti di BMW i7.

Kabin BMW 520i M Sport didominasi dengan warna hitam, dengan tambahan motif seperti karbon di dasbor. Joknya dibalut dengan kulit, begitu pula dengan setirnya yang dilengkapi emblem M Sport.

Secara keseluruhan, dasbor BMW 520i M Sport serupa dengan BMW i5 seperti yang sebelumnya sudah tim redaksi coba beberapa waktu lalu.

BMW 520i M Sport dibekali mesin 2.0 liter 4 silinder yang mampu menghasilkan tenaga 190 hp dan torsi maksimum 430 Nm, yang disalurkan dengan transmisi otomatis 8-speed Steptronic.

Sedan bisnis BMW ini juga sudah dibekali dengan mode berkendara Personal, Sport, Efficient, Expressive, Relax, yang dilengkapi dengan tuas paddle shift sehingga menyajikan pengalaman berkendara yang menyenangkan.

Redaksi pun mencoba mengukur seberapa cepat akselerasi BMW 520i M Sport dengan menggunakan alat Racelogic, pengukur kecepatan berdasarkan GPS. Pada alat tersebut, bisa tercatat akselerasi 0-60 kilometer per jam (kpj) dan 0-100 kpj.

Untuk pengetesan ini, redaksi memakai mode berkendara personal. Hasilnya waktu yang didapatkan untuk 0-60 kpj adalah 4.4 detik.

Sedangkan akselerasi 0-100 kpj, didapatkan waktu 9.2 detik. Hasil ini menunjukkan respon yang cukup tinggi untuk ukuran mobil sedan dengan mesin 2.000 cc.