JAKARTA, KOMPAS.com – Moeldoko, Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) berharap pemerintah terus mendorong percepatan penyerapan sepeda motor listrik di masyarakat.
Menurut Moeldoko pertumbuhan motor listrik di pasar domestik saat ini cukup baik. Hal tersebut dapat dilihat dari animo program subsidi pembelian motor listrik yang terus meningkat.
“Motor listrik ada perkembangan yang positif sampai bulan 1 bulan terakhir sudah 44.000 ya dari alokasi 50 ribu,” kata Moeldoko yang ditemui di Jakarta, Rabu (4/9/2024).
Moeldoko yang merupakan Kepala Staf Kepresidenan dan Mantan Panglima TNI itu menyebut, pihaknya juga mendorong kuota insentif untuk motor listrik jadi lebih banyak.
“Justru kita ingin mendorong lagi agar pemerintah memberikan penambahan alokasi, kita harapkan meningkat 100.000 atau bagaimana,” katanya.
“Mudah-mudahan lanjut, saya pikir tahun depan lebih banyak ya permintaanya,” ujar Moeldoko.
Untuk diketahui kuota subsidi motor listrik berbasis baterai untuk tahun fiskal 2024 yang telah habis.
Hal tersebut dapat dicek di data Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira) yang tercatat per 4 September 2024.
Terlihat sisa alokasi anggaran tersedia sudah mencapai 0 (nol), alias sudah terpakai sepenuhnya.
Tercatat per 5 September 2024 ada sebanyak 21.555 yang masih proses pendaftaran dan baru 9.235 data yang terverifikasi, untuk pencocokan data transaksi penjualan baik data konsumen, STNK dan TNKB.
Jumlah sepeda motor yang sudah diterima oleh masyarakat ada sebanyak 60.857 unit pada tahun ini.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/06/102200915/asosiasi-minta-pemerintah-tambah-kuota-subsidi-motor-listrik