Giribuola merupakan mantan kelapa kru Bastianini di Gresini Racing. Keduanya kemudian berpisah saat Bastianini dipromosikan ke tim pabrikan Ducati Lenovo.
Giribuola sendiri merupakan mantan mekanik Andrea Dovisioso saat di Ducati. Dia sekarang bekerja di KTM sebagai analis dan juga mengurus pengembangan motor KTM RC16 bersama direktur teknik KTM.
Giribuola yang tahu kapasitas Bastianini yakin bahwa pebalap berambut keriting itu dapat dengan mudah adaptasi dengan motor barunya musim depan.
Bukan hanya karena teknis motor yang bisa dibilang menyaingi Ducati Desmosedici GP24 tapi juga karena gaya balap Bastianini mirip Pedro Acosta yang musim depan pindah ke tim Red Bull KTM.
“Mereka berdua eksploitasi di bagian pengereman dengan sangat baik, mereka ingin bagian depan yang solid dan RC16 bekerja dengan baik jika pakai cara itu,” kata Giribuola dilansir dari GPOne, Rabu (3/9/2024).
“Pada akhir 2022 kami pernah bergurau bahkan kami akan bertemu di boks (pit) berbeda di masa depan, dan sekarang itu terjadi,” ujarnya.
Namun bukannya Bastianini bisa langsung klop dengan motor barunya nanti. Giribuola mengatakan, KTM RC16 punya karakteristik yang berbeda dibanding motor Ducati.
“Menurut pendapat saya di awal Enea harus bekerja keras karena ini adalah motor yang berbeda. Jadi dia perlu mengembangkan gaya balapnya,” ujar Giribuola.
Giribuola mengatakan di KTM Tech3 musim deoan Bastianini bisa sedikit santai sebab tim ini berbeda dengan tim pabrikan apalagi tim pabrikan Ducati. Secara nuasan mungkin mirip-mirip dengan Gresini Racing.
“Saya bisa bilang di Tech3 Anda bisa sdikit santai, setidaknya tidak terlalu banyak tekanan, walaupun pada dasarnya ini tetap tim official, mendapat support yang saya seperti tim pabrikan,” katanya.
“Saya rasa kami akan bisa melakukannya sebaik waktu Enea berasa di Gresini,” ungkap Giribuola.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/04/122200615/gaya-balap-mirip-acosta-bastianini-bakal-mudah-adaptasi-di-ktm-