Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Target Hyundai Jual 2 Juta Mobil Listrik pada 2030

SEOUL, KOMPAS.com - Hyundai Motor Company menyelenggarakan CEO Investor Day 2024. Dalam acara ini, merek asal Korea Selatan itu meluncurkan strategi jangka menengah dan panjang baru, yaitu "Hyundai Way".

Jaehoon Chang, Presiden dan CEO Hyundai Motor Company, mengatakan, komitmen ini merupakan bentuk respons yang fleksibel terhadap lingkungan pasar berkat kemampuannya yang dinamis.

"Dengan strategi Hyundai Way, kami akan merespons pasar dengan cepat dan fleksibel, memungkinkan kami untuk tetap memimpin dalam situasi pasar yang tidak menentu dan mempersiapkan perusahaan untuk masa depan yang berfokus pada mobilitas dan energi," kata Chang dalam keterangan resmi, Kamis (28/8/2024).

Hyundai berusaha menjadi pemain top global di pasar electric vehicle (EV). Hyundai menargetkan dapat menjual 2 juta unit mobil listrik pada 2030, untuk memperkokoh kepemimpinan globalnya di sektor mobil listrik.

Target penjualan EV tersebut merupakan salah satu dari target total Hyundai, yang ingin menambah kapasitas produksi sebanyak 1 juta unit, serta menjual 5,55 juta unit mobil secara global pada 2030.

Untuk mencapai target tersebut, Hyundai membuka Hyundai Motor Group Metaplant America (HMGMA) yaitu pabrik khusus untuk memproduksi EV pada tahun 2024, serta pabrik EV khusus di Ulsan pada 2026, dengan menambah kapasitas produksi sebesar 500.000 unit.

Sedangkan untuk memperkuat kehadirannya di pasar negara berkembang, Hyundai Motor telah mengakuisisi pabrik di Pune, India, yang memungkinkan perusahaan membangun fasilitas produksi dengan kapasitas 1 juta unit.

Hyundai juga berencana mengoptimalkan pabrik di China dan Indonesia, serta secara aktif memperluas pangsa pasarnya dengan cara rakit lokal atau Complete Knock-Down (CKD) di Timur Tengah, Asia Pasifik, dan wilayah lainnya.

Target produksi Hyundai Motor didukung oleh komitmen kuat terhadap inovasi manufaktur, yang terlihat di Hyundai Motor Group Innovation Center Singapore (HMGICS).

Pada 2030, model kendaraan listrik Hyundai setidaknya akan berjumlah 21 model. Perusahaan juga berkomiten untuk mengembagkan teknologi terbaru dari baterai NCM (nikel, kobalt, mangan) yang terjangkau.

Selain mobil listrik, Hyundai akan memperluas jajaran hybrid dari 7 menjadi 14 model termasuk Genesis. Serta mengembangkan EREV (extended range electric vehicle) untuk jadi jembatan utama menuju elektrifikasi penuh.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/30/092200815/target-hyundai-jual-2-juta-mobil-listrik-pada-2030

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke