JAKARTA, KOMPAS.com - Gardan, sebagai komponen yang mentransmisikan tenaga dari mesin ke roda, memerlukan pelumas yang tepat agar gear di dalamnya bisa bekerja tanpa hambatan.
Abai dalam penggantian oli gardan bisa berdampak negatif, mulai dari penurunan performa hingga kerusakan serius pada komponen motor.
Menurut Wahyu Budhi, Training Analyst PT Wahana Makmur Sejati, pemilihan dan penggantian oli gardan yang tepat penting untuk dilakukan.
"Tentu saja, ini sangat krusial. Oli gardan yang bersih dan berkualitas tinggi berperan penting dalam mempertahankan efisiensi dan kinerja gear di gardan, serta mencegah kerusakan pada komponen gardan tersebut," kata Wahyu kepada Kompas.com.
Wahyu menambahkan bahwa tanpa perawatan yang baik, gesekan antar gear bisa meningkat dan menyebabkan panas berlebih dan keausan dini.
Hal ini pada akhirnya dapat mengakibatkan kerusakan permanen dan mahal untuk diperbaiki. Wahyu juga mengingatkan bahwa frekuensi penggantian oli gardan tidak boleh diabaikan.
"Setiap pabrikan motor biasanya sudah menentukan interval penggantian oli gardan, dan ini harus diikuti. Kalau terlewat, komponen gardan bisa mengalami keausan yang jauh lebih cepat dari seharusnya, dan ini berpotensi mengganggu kinerja motor secara keseluruhan," jelasnya.
Setiap pengendara atau pemilik kendaraan diimbau untuk selalu memeriksa kondisi oli gardan dan menggantinya secara berkala agar motor tetap dalam kondisi prima dan siap menghadapi berbagai medan.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/26/184100015/lupa-ganti-oli-gardan-motor-bisa-berakibat-fatal