Nyatanya penjualan Lamborghini meningkat pesat usai pandemi Covid-19. Ada dua alasan yang melandasinya, pertama yaitu adanya model baru dan kedua kiasan menikmati hidup atau YOLO (you only live once).
Seperti diketahui, usai menghadirkan Aventador dan Huracan selama bertahun-tahun, Lamborghini akan merombak jajarannya dengan memperkenalkab Revuelto dan Temerario yang dipamerkan untuk pertama kali di Monterey Car Week 2024.
Kemudian keluarga SUV Urus juga berkembang dengan diluncurkannya varian plug-in hybrid SE. Model-model ini lebih bertenaga dan lebih kencang dibandingkan model-model sebelumnya.
“Sejak berakhirnya pandemi Covid-19, kita mengalami efek 'YOLO' Anda hanya hidup sekali," ujar CEO Lamborghini Stephan Winkelmann dilansir dari Carscoops, Rabu (21/8/2024).
"Terlepas dari krisis global yang kami alami di sini, atau krisis yang kita alami di sana-sini, di pasar, perubahan geopolitik, kami tetap masih kuat, dan masyarakat masih ingin membeli mobil tersebut, dan kami memiliki waktu tunggu yang lama,” katanya.
Selama enam bulan pertama tahun ini, Lamborghini mengirimkan 5.558 unit mobil ke konsumen di seluruh dunia, meningkat secara signifikan sebesar 14 persen dibandingkan paruh pertama 2023.
Tahun lalu penjualan Lamborghini menembus angka 10.000 unit untuk pertama kali yaitu sebesar 10.112 unit. Jika tren ini terus berlanjut sampai akhir tahun, maka penjualannya bisa tembu 11.000 unit, alias rekor baru.
“Mari kita berharap, sejauh ini baik-baik saja, tahun ini berjalan dengan sempurna (karena) kita kembali mencatatkan rekor enam bulan pertama pada tahun 2024," ujar Winkelmann.
"Jadi jika keadaan terus seperti ini, pada tahun 2024 akan menjadi tahun yang sangat bagus untuk Lamborghini,” katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/21/152100815/beli-lamborghini-karena-hidup-hanya-sekali