Persaingan Memanas, Martin Sebut Bagnaia Tidak Lebih Baik Darinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Pramac Racing, Jorge Martin masih percaya diri untuk bisa merebut gelar juara dunia MotoGP 2024 mengalahkan juara bertahan, Francesco Bagnaia.

Hal tersebut dikarenakan gaya berkendara Bagnaia tak lebih unggul dibandingkan dirinya. Hanya saja momentum yang kerap diciptakannya sejak awal laga patut diacungi jempol.

"Saya pikir, dia bisa mengendalikannya lebih baik. Dia menuntaskan tikungan pertama lebih baik dan hal tersebut konsisten dilakukan. Itulah kuncinya," kata Martin seperti dilansir Motosan.es, Senin (19/8/2024).

"Tetapi menurut saya, dia tidak lebih baik dari saya. Saya juga demikian, tidak lebih baik dari dia. Satu hal yang jelas, Bagnaia begitu menguasai momen dengan sangat baik," lanjut dia.

Untuk bisa merebut kembali posisi puncak papan klasemen di MotoGP 2024, Martin mengaku harus lebih rileks dalam menjalani balapan. Tak bisa hanya tampil agresif karena dapat berujung kecelakaan.

"Saya mungkin harus mengganti pola pikir sedikit. Selisih 5 poin, saya rasa saat ini saya merasa kuat," kata dia.

"Saya merasa cepat dan jika ada yang harus menghentikan dia, maka sayalah orangnya," tambah Martin.

Diketahui, pada MotoGP Austria 2024 yang digelar di Sirkuit Red Bull Ring akhir pekan kemarin (17-18 Agustus 2024), Bagnaia berhasil mencetak poin sempurna.

Dengan kemenangan ketujuhnya pada balapan utama di musim ini, ia sekarang sudah mengumpulkan 275 poin.

Padahal kala itu, Martin memiliki segalanya untuk bisa memenangkan balapan. Sebut saja pole position yang diperolehnya usai menjalani sesi kualifikasi.

Tapi Martin selalu saja diasapi Bagnaia sejak pertengahan laga. Membuatnya saat ini mengantongi 270 poin pada papan klasemen.

"Saya sedikit frustrasi (pada MotoGP Austria 2024. Saya merasa saya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari hari ini," ucap dia.

"Namun karena berada di posisi dua artinya semua semakin panas dan kesempatan menang masih terbuka," sambung Martin.