JAKARTA, KOMPAS.com - PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) mulai melakukan pembangunan Jalan Tol Harbour Road II di wilayah Pademangan, Jakarta Utara.
Lokasi pembangunan ruas yang akan menghubungkan Ancol-Pluit ini dilakukan di Jalan R.E. Martadinata dan Jalan Lodan Raya, mulai dari Simpang Jalan R.E. Martadinata-Jalan Sunter Permai Raya hingga Jalan Lodan Raya depan Universitas Bunda Mulia.
Demi kelancaran dan keamanan bersama, Corporate Communication CMNP Madeline menyampaikan perusahaan akan melakukan uji coba rekayasa lalu lintas (lalin) yang berlangsung 10-16 Agustus 2024.
Disampaikan, upaya tersebut termasuk dengan adanya pemasangan rambu-rambu dan marka jalan yang jelas.
Pengguna jalan diharapkan dapat mematuhi dan memerhatikan pengaturan lalu lintas yang telah ditetapkan, serta mengikuti rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk dari petugas lapangan di sekitar proyek.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan selama pelaksanaan pekerjaan ini," ujarnya.
Berikut skema Rekayasa Lalu Lintas yang diberlakukan di sekitar proyek:
- Segmen pekerjaan dari Stasiun Ancol hingga Simpang Jalan Gunung Sahari – Jalan R.E.Martadinata.
- Jalan R.E. Martadinata sisi Selatan akan digunakan untuk pekerjaan.
- Jalan R.E. Martadinata yang sebelumnya memiliki 4 lajur dan 2 arah, akan dipersempit menjadi 2 lajur dan 2 arah.
- Kendaraan besar dari arah Barat menuju Timur dapat menggunakan 1 lajur Jalan R.E. Martadinata, sementara kendaraan kecil dapat melalui Jalan R.E. Martadinata dan Jalan Lodan Raya.
- Kendaraan besar dan kecil dari arah Timur menuju Barat hanya dapat menggunakan 1 lajur Jalan R.E. Martadinata.
- Kendaraan besar disarankan menghindari Jalan R.E. Martadinata dan menggunakan Jalan Tol (Gerbang Tol Jembatan 2, Gedong Panjang 2, dan Kebon Bawang) untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.
- Kendaraan kecil dari arah Timur menuju Selatan dapat menggunakan Jalan Danau Sunter Barat – Jalan Griya Utama – Jalan Benyamin Suaeb sebagai alternatif.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/12/064200515/rekayasa-lalin-di-wilayah-pademangan-ada-pembangunan-tol