Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Rasanya Duduk di Kabin MPV Listrik BYD M6

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak diluncurkan pada ajang GIIAS 2024, BYD M6 menarik banyak perhatian para pecinta otomotif. Pasalnya, mobil ini menjadi multi purpose vehicle (MPV) listrik pertama yang ada di Indonesia.

BYD M6 memiliki tampilan sederhana dengan bahasa desain dragon face yang mirip dengan mobil BYD lain. Bagian kabinnya juga tak kalah menarik, benar-benar memberikan ruang gerak yang maksimal untuk pengemudi dan penumpang.

Kabin M6 memang tampak cukup familiar, layout dasbor hampir sama dengan model BYD lainnya. Pada bagian dasbor terdapat layar head unit yang bisa berputar 90 derajat dengan ukuran 12,8 inci.

Sistem infotainment seperti Apple Carplay dan Android Auto serta bluetooth memungkinkan pengemudi mengintegrasikan smartphone dengan mudah.

Dari bangku pengemudi mudah untuk mengakses head unit, begitu pula untuk mengakses tombol-tombol lain, seperti auto hold, hazard, mode berkendara, yang diletakkan pada konsol bagian tengah. Tuas transmisi dengan bentuk konvensional juga diletakkan pada konsol tengah.

Untuk jok pengemudi dan penumpang di baris depan sudah dilengkapi dengan pengaturan elektrik serta ventilated seat yang menambah kenyamanan saat berkendara.

Dari sisi pengemudi, pengaturan setir sudah tilt dan telescopic, tentu semakin mudah untuk mendapatkan posisi duduk yang ergonomis.

Bagi pemilik tinggi badan 168 cm sampai 170 cm, duduk di baris kedua masih terasa nyaman. Ruang kaki tampak masih ada sisa dua kepal, begitu pun pada head room yang masih terasa lega.

Untuk tipe Superior Captain seat, kenyamanan makin bertambah dengan adanya arm rest serta AC di baris kedua di mana pengaturan fan bisa diatur melalui konsol tengah.

Tempat penyimpanan di baris kedua juga cukup banyak, mulai dari kantung penyimpanan di belakang kursi pengemudi dan penumpang depan, door trim yang bisa untuk menyimpan smartphone serta card holder.

Bagi yang mau mengecas gadget juga tak perlu khawatir, karena sudah ada power outlet dengan tipe type C di bawah pengaturan AC konsol tengah.

Sementara untuk baris ketiga, pemilik tinggi badan 168 cm, akan merasa kurang nyaman, sebab baik leg room maupun head room hanya tersisa sedikit, tidak sampai satu kepal.

Sandaran kursi sudah diatur paling rebah, namun tetap memberikan sensasi duduk yang kurang nyaman. Terlebih ketika melewati speed bump atau jalan rusak, guncangan di baris ketiga begitu terasa.

Pada baris ketiga, terdapat kisi-kisi AC di bagian atap, ditambah dengan kompartemen tambahan berupa cup holder pada sisi kiri dan kanan. Namun, rasanya untuk orang dewasa dengan tinggi 170 cm tidak akan nyaman duduk di baris ketiga terutama untuk perjalanan jauh.

Pada bagian bagas, kapasitasnya tidak bisa dibilang luas, mengingat mobil ini merupakan segmen MPV dengan pilihan 6 atau 7 seater. Namun, kalau ingin memuat banyak barang bisa merebahkan kursi di baris ketiga untuk mendapat ruang yang lebih luas.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/07/150100815/begini-rasanya-duduk-di-kabin-mpv-listrik-byd-m6

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke