KLATEN, KOMPAS.com - Produk aftermarket banyak di jumpai di pasar onderdil. Keberadaanya bisa menjadi alternatif bagi konsumen, khususnya dalam hal perawatan kendaraan.
Salah satu produk aftermarket yang banyak dijumpai adalah cairan pendingin mesin atau coolant. Cairan ini tersedia dengan aneka warna, lantas sebenarnya apa maksud dan tujuannya?
Aris Budi, Head Sales Marketing Seiken mengatakan warna coolant yang dijual sebenarnya tidak ada perbedaan performa hanya penyesuaian saja.
"Coolant aftermarket kan menyasar pasar atau pengguna mobil dan motor dari semua merek, sementara coolant bawaan pabrik tersebut kan beragam," ucap Aris kepada Kompas.com, Minggu (21/7/2024).
Dari segi spesifikasi, menurut Aris warna coolant tidak membedakan spesifikasi atau sebatas beda pewarnaan saja.
"Kenapa dibedakan, sebenarnya untuk mengakomodasi kebutuhan pasar, orang lebih familiar dengan penyebutan coolant merah, hijau atau biru sebagaimana bawaan pabrik," ucap Aris.
Aris mengatakan warna coolant paling umum dikenal masyarakat yakni hijau namun dewasa ini pabrikan seperti Toyota mengeluarkan coolant merah, Honda biru dan seterusnya.
Jadi, coolant aftermarket yang ada di pasaran beraneka warna hanya strategi pemasaran saja guna menyesuaikan bawaan pabrik atau aslinya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/07/30/141200715/alasan-cairan-coolant-aftermarket-punya-banyak-warna