Mobil Tercepat di GIIAS 2024, 0-100 Kpj Kurang dari 2 Detik

TANGERANG, KOMPAS.com - Beragam jenis mobil dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Tak terkecuali mobil-mobil eksotis yang punya performa luar biasa.

Banyak mobil dengan tenaga mencapai atau bahkan lebih dari 500 Tk hadir di GIIAS 2024. Namun, tidak hanya tenaga yang besar, bobot mobil juga harus ringan agar mendapatkan rasio tenaga dan bobot yang baik.

Deretan mobil tersebut tentu memiliki akselerasi yang luar biasa. Untuk 0-100 kilometer per jam (kpj), tidak butuh waktu banyak sudah bisa dicapai.

Salah satunya adalah mobil listrik terbaru Morris Garages (MG), yakni MG Cyberster. Mobil listrik bergaya roadster tersebut menghasilkan tenaga 536 Tk dan torsi maksimum hingga 725 Nm.

MG mengeklaim akselerasi MG Cyberster untuk 0-100 kpj bisa diraih hanya dalam 3,2 detik. Mobil listrik ini sudah resmi dipasarkan di Indonesia dengan harga Rp 1,688 miliar (OTR Jakarta).

Tidak hanya mobil listrik, untuk mobil konvensional pun ada yang akselerasinya luar biasa, yakni Porsche 911 GT3 RS. Mobil yang tergolong supercar ini memang diperuntukkan dipakai di sirkuit, tapi tetap legal untuk digunakan di jalan raya. Porsche Indonesia menjualnya dengan banderol Rp 12,25 miliar (off the road).

Tenaganya tembus 517 TK dengan torsi 465 Nm dan disalurkan semuanya ke roda belakang. Kombinasi tenaga, torsi, dan penggunaan material yang ringan membuat 911 GT3 RS mampu berakselerasi dari 0-100 kpj hanya dalam 3,2 detik.

Namun, masih ada lagi di GIIAS 2024 mobil yang memiliki kemampuan akselerasi tercepat, yakni Aion Hyper SSR. Terlihat di booth Aion Indonesia, Hyper SSR berwarna kuning dipajang di panggung yang khusus.

Untuk diketahui, Hyper merupakan anak usaha GAC Aion yang fokus pada mobil listrik premium. Hyper SSR menggunakan baterai lithium-ion dengan kapasitas 74,69 kWh. Tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 1.207 Tk dan torsinya 1.230 Nm.

Mobil yang tergolong supercar listrik ini diklaim hanya butuh waktu 1,9 detik untuk berakselerasi 0-100 kpj. Seluruh bagian bodinya juga disebutkan 100 persen terbuat dari serat karbon. Maka itu, tak heran jika performanya bisa sebuas itu.

Sayangnya, Hyper SSR hanya sekadar dipamerkan dan belum ada tanda-tanda mobil listrik ini akan dipasarkan di Indonesia.