JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Gresini Racing Marc Marquez mendapat penalti lantaran kedapatan melanggar aturan tekanan ban pada MotoGP Belanda, yang digelar di Sirkuit Assen, Minggu (30/6/2024).
Juara dunia delapan kali itu dijatuhi penalti tekanan ban, sebanyak 16 detik, dan membuatnya kehilangan posisi lima besar di GP Belanda.
Sebagai informasi, pada MotoGP 2024 aturan soal tekanan ban motor adalah 1,80 bar. Berbeda dari peraturan MotoGP 2023 yang menetapkan tekanan ban lebih tinggi yakni 1.88 bar. Tekanan ban tersebut harus tetap berada di ambang batas, minimal 60 persen dari durasi balapan utama.
Marquez dinyatakan menggunakan tekanan ban depan lebih rendah dari parameter yang disarankan oleh pemasok resmi, dan FIM pun menerapkan hukuman standar selama 16 detik.
Sebelumnya, Marquez finis di posisi keempat usai melewati pertarungan sengit dengan Enea Bastianini, Fabio Di Giannantonio dan Maverick Vinales. Namun, penalti pasca-balapan membuat pebalap asal Spanyol itu harus turun ke posisi 10.
Dengan begitu, Marquez yang seharusnya mengumpulkan 13 poin, kini harus kehilangan 7 poin karena penalti tersebut. The Baby Alien hanya mengantongi enam poin di MotoGP Belanda.
Kendati demikian, rider berusia 31 tahun itu tetap bertahan di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP dengan raihan 142 poin. Angka itu terpaut cukup jauh dari Jorge Martin yang berada di puncak klasemen dengan perolehan 200 poin.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/07/01/094200215/marquez-turun-posisi-di-gp-belanda-melanggar-aturan-tekanan-ban