Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengusaha Rental Mobil Online, GPS Jadi Senjata Terakhir

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha rental mobil disebut melakukan pembatasan atau menolak (blacklist) calon penyewa mobil rental asal Pati, Jawa Tengah.

Perihal itu dilakukan usai belum lama ini viral kasus pemilik rental yang diamuk massa hingga meninggal. Saat itu pemilik mobil coba mengambil unitnya yang lama tidak dikembalikan penyewa.

Vincentius Septian Renold, CEO PT Investaxi Asset Management atau Investaxi, yaitu rental mobil online mitra dari Tiket.com, mengatakan, bisnis penyewaan mobil memang rentan dibawa kabur untuk itu verifikasi sangat penting.

"Jadi kalau di Investaxi memilih verifikasi dari awal ketimbang GPS, sebab GPS ialah pengamanan terakhir, lebih baik cegah di awal verifikasi daripada pakai GPS," katanya kepada Kompas.com, Kamis (27/6/2024).

Seperti diketahui, GPS singkatan dari Global Positioning System. Alat ini mendeteksi lokasi unit mobil yang dipasang. Tujuan GPS ialah agar pemilik mengetahui lokasi mobilnya.

Vincent menjelaskan, dengan verivikasi yang ketat tidak semua permintaan calon konsumen dapat disetujui tapi poinnya bukan karena KTP seuatu wilayah melainkan karena data yang tidak valid.

Beberapa yang membuat permintaan sewa ditolak ialah kalau calon konsumen tidak memberikan foto asli. Kemudian menutupi NIK KTP serta adanya ketidaksesuaian data pekerjaan.

Meski demikian Vincent mengatakan, di kalangan rental mobil konvensional memang ada daerah-daerah tertentu yang dianggap rawan.

"Sampai saat ini kami belum dapat yang KTP Pati. Mungkin kalau di kalangan rental konvensional (ada), tapi untuk kami rental mobil online tidak berlaku sebab kami harus melayani seluruh kota," katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/06/28/082200415/pengusaha-rental-mobil-online-gps-jadi-senjata-terakhir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke