Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengulas Desain Retro Eksterior Wuling Binguo EV

JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Motors memasarkan Binguo EV sebagai mobil listrik keduanya di Indonesia. Secara desain eksterior, tampilannya memang cukup unik dan memberikan penyegaran pada pilihan mobil listrik lainnya.

Desain bodi Binguo EV didominasi banyak lekukan atau bagian yang membulat. Desain eksteriornya jauh dari kata agresif dan malah terlihat nuansa klasik pada desainnya.

Untuk bagian depan, tidak sepenuhnya desainnya memiliki unsur klasik. Wuling juga memberikan sentuhan modern dengan konsep X-Shaped pada lampu depannya yang sudah mengadopsi teknologi LED.

Bagian depannya hanya dihiasi lampu dan logo Wuling di bagian tengah. Wuling tidak membekalinya dengan gril di bagian bumper seperti pada mobil konvensional. Selain itu, tidak ada juga lampu kabut.

Jika dilihat dari samping, siluet Binguo EV juga terlihat sangat manis dengan bodi yang membulat. Warnanya juga dibuat dinamis dengan model two tone, mulai dari spion, pilar, dan atapnya, berbeda warna dengan bodi. Lalu, di antaranya disematkan aksen krom yang memberikan sedikit kesan elegan.

Selain itu, aksen krom juga dapat ditemui pada gagang pintu dan bagian bawah pintu. Sementara pada bagian roda, pelek kaleng berwarna hitam ditutup oleh dop dengan desain Water Splash.

Beralih ke buritan, desainnya dibuat senada dengan bagian depannya. Binguo EV memiliki lampu belakang LED bergaya X-Shaped dan Streamline Ducktail. Kombinasi tersebut membuat mobil ini terlihat modern dan futuristik.

Secara keseluruhan, desain Binguo EV bisa dikatakan menggunakan konsep neo retro. Jadi, tidak sepenuhnya terlihat retro, tapi masih ada kesan futuristiknya pada beberapa bagian.

Desainnya juga masih bisa diterima dengan selera konsumen di Indonesia pada umumnya. Terbukti dari penjualannya pada Januari-Maret 2024, menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mencapai 3.121 unit.

Saat ini, Binguo EV dibanderol Rp 348 juta untuk tipe Long Range AC, Rp 358 juta untuk tipe Long Range AC DC, dan Rp 408 juta untuk tipe Premium Range AC DC. Namun, dengan adanya insentif PPN, harganya turun menjadi Rp 317 jutaan untuk tipe Long Range AC, Rp 326 jutaan tipe Long Range AC DC, dan Rp 372 jutaan tipe Premium Range AC DC.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/06/18/090200515/mengulas-desain-retro-eksterior-wuling-binguo-ev

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke