Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Bocah Terlindas Bus saat Berburu Telolet | Cara Aman Mobil Matik Lewat Tanjakkan | Suzuki Swift Makin Agresif dengan Wide Body Kit

JAKARTA, KOMPAS.com - Insiden yang menewaskan bocah karena berburu telolet bus membuat pembaca penasaran. Padahal penggunaan komponen tersebut dilarang oleh Kementerian Perhubungan dan Kepolisian RI.

Selain itu, artikel terkait mengoptimalkan penggunaan mobil matik ketika melewati tanjakan dan menggunakan engine brake juga banyak dibaca pada Sabtu (15/6/2024).

Tidak ketinggalan, soal bus PO Haryanto yang kembali memakai Skylander R22 serta modifikasi Suzuki Swift dengan wide body kit.

1. Kejadian Lagi, Bocah Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet

Dalam rekaman yang diunggah oleh akun Instagram @memomedsos, memperlihatkan bus yang sedang berjalan sambil membunyikan klakson telolet.

Tampak sejumlah anak kecil menggunakan sepeda turut mengiringi bus tersebut, ada juga yang sambil merekam momen menggunakan ponsel.

Tak berselang lama, terlihat bocah mengenakan kaus berwarna hitam hilang keseimbangan saat mengendarai sepeda.

Bocah itu pun terjatuh tepat di depan bus hingga kemudian terlindas. Namun, dijelaskan dalam narasi tersebut, korban selamat dan hanya mengalami luka ringan.

2. Begini Cara Aman Mobil Matik Melewati Tanjakan

Tanjakan bisa menjadi momok bagi banyak pengemudi, terutama jika tidak memahami cara mengoperasikan mobil matik secara optimal pada medan jalan tersebut

Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic Solo, mengatakan, saat melewati tanjakan kita harus bisa memilih gigi yang tepat, jangan menggunakan posisi D saat menanjak curam dan panjang.

“Pada posisi D matik akan memindahkan gigi secara otomatis berdasarkan putaran mesin, sehingga mesin kehilangan moment dan berpotensi tidak kuat nanjak,” kata Iwan kepada Kompas.com, belum lama ini.

3. Melakukan Engine Brake, Jangan Sampai Merusak Transmisi Matik

Engine brake dapat dilakukan di turunan untuk mengurangi kerja dari rem agar tidak panas berlebihan karena menahan beban mobil secara penuh

Maka dari itu, penggunaan engine brake juga harus dilakukan dengan benar agar tidak merusak transmisi matik.

"Penggunaan engine brake harus dilakukan dengan langkah yang benar, agar tidak merusak matik, lakukan perpindahan gigi secara perlahan dan bertahap untuk mendapatkan efek engine brake,” kata Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic Solo kepada Kompas.com, belum lama ini.

Selain itu, saat melewati turunan posisi tuas transmisi jangan langsung di pindah ke 1 atau L, pengemudi perlu memperhatikan putaran mesin

4. Bus Baru PO Haryanto, Kembali Pakai Skylander R22 dari New Armada

Secara tampilan eksterior, Skylander memang bisa dibilang bus yang gagah dan agresif. Apalagi bagian depan, lampunya sudah pakai proyektor dan ada DRL yang membuat garang.

Buat warnanya, dipilih biru dengan kombinasi putih. Seperti kebanyakan bus PO Haryanto, di bagian samping belakang ada gambar wayang yang jadi ciri khas.

Bedanya di seri Aero Touring, tidak ada ornamen selendang yang menempel di kaca. Sehingga, penumpang bisa leluasa melihat ke arah samping, tidak ada bagian bodi yang menghalangi.

5. Suzuki Swift Tampil Agresif dengan Wide Body Kit

Ditampilkan oleh pria bernama Vishnu Suresh melalui akun Instagram pribadinya bernama @zephyr_designz. Sang ilustrator mengubah tampilan Suzuki Swift menjadi lebih agresif dengan tambahan wide body kit.

Pria asal India itu memberikan warna cat hitam dop yang bikin tampilannya terlihat sporty. Pada bagian fascia gril trapesium dibuat lebih besar dipadukan dengan air intake serta garis tegas yang membuat tampilan visual mobil ini jadi lebih menarik

Sang desainer juga mendesain kap mesin berongga dan tegas dengan air scoop ganda yang tampak agresif.

Berlanjut ke bagian samping, overfender tampak lebih lebar dan besar dipadukan dengan pelek berwarna hitam yang senada dengan warna bodi.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/06/16/071459915/populer-otomotif-bocah-terlindas-bus-saat-berburu-telolet-cara-aman-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke