KLATEN, KOMPAS.com - Setiap kendaraan dibekali dua kunci atau remote setiap diserahkan ke konsumen. Hal ini dilakukan karena konsumen membutuhkan remote cadangan untuk berjaga-jaga dalam kondisi darurat.
Termasuk saat membeli sepeda motor bekas, sebaiknya konsumen memastikan kembali jumlah remote.
Agus, Service Advisor Ahass Cawas, Klaten, mengatakan, jangan mengabaikan jumlah remote saat membeli motor bekas karena bisa ada peluang remote satunya disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab.
“Seharusnya kan ada dua (remote), jika saat beli motor bekas kok hanya menerima satu, kan pertanyaannya yang satunya ke mana ini, jangan sampai motor yang sudah dibeli dicuri karena salah satu remotenya digunakan oleh orang lain,” ucap Agus kepada Kompas.com, Kamis (6/6/2024).
Agus mengatakan konsumen sebaiknya segera mengurus sistem keamanan motor setelah membeli motor bekas dengan melakukan registrasi ulang remote.
“Bila remote satunya hilang, sebaiknya dibuatkan baru, nanti memori remote lamanya akan diperbarui sehingga hanya remote terdaftar yang bisa mengakses motor tersebut, itu akan lebih aman,” ucap Agus.
Jadi, menurut Agus, setiap konsumen yang membeli motor bekas dengan sistem smart key bisa meningkatkan keamanan motor dengan melakukan registrasi ulang agar akses terhadap motor tersebut terbatas hanya pada pemilik barunya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/06/07/100200115/waspada-beli-motor-bekas-cuma-dapat-remote-satu