GWM Indonesia Kejar Produksi Lokal Tahun Ini

BANDUNG, KOMPAS.com - Great Wall Motors (GWM) Indonesia tengah berupaya untuk bisa memulai aktivitas produksi kendaraan pertamanya di fasilitas Mercedes-Benz Indonesia, di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat tahun ini.

General Manager GWM Indonesia, Constantinus Herlijoso menyampaikan, kegiatan ini ditargetkan bisa dilakukan pada semester kedua 2024. Sehingga, perusahaan dapat lebih cepat untuk melakukan penetrasinya di pasar nasional.

"Kepinginnya tidak lepas dari semester kedua tahun ini, ya," ucap Herlijoso di sela-sela Media Test Drive, Bandung, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024) malam.

Menariknya, bukan hanya mobil konvensional, brand premium asal China ini juga berencana akan merakit kendaraan listrik atau ramah lingkungan. Hanya saja dirinya belum dapat memastikan model yang dibuat.

Mengingat, usia GWM Indonesia di Tanah Air masih kurang dari tiga bulan. Merek ini baru melakukan peluncuran dua produk pertama sekaligus di Maret 2024 lalu dengan debut dalam gelaran BCA Expo.

"Pengennya ke lebih yang volume maker. Kalau dari positioning harga, larinya sih ke (Haval) Jolion karena jika harga mobil lebih affordable harusnya bisa menjangkau lebih banyak pasar. Tetapi tentunya kita akan evaluasi berkala," ucap Herli.

"Sekarang belum ditentukan," tegasnya lagi.

Adapun saat ini, GWM Indonesia sudah memperkenalkan empat model sekaligus melalui pameran IIMS 2024, yaitu Tank 500 HEV, Haval H6 HEV, Haval Jolion, dan Ora.

Namun produk yang dijual, baru model paling atas yaitu Tank 500 HEV dan Haval H6. Masing-masing keduanya dibanderol 1,196 miliar serta Rp 595,8 on the road.

"Harusnya kalau sudah CKD (Completely Knocked Down alias rakit lokal) bisa lebih affordable, tapi kita lihat nanti," ucap dia.