JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan komponen otomotif lokal, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) telah menganggarkan dana belanja modal berkisar Rp 300 miliar sampai Rp 400 miliar untuk mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik di RI.
Direktur Utama Dharma Polimetal (DRMA) Irianto Santoso mengatakan, belanja modal digunakan oleh perseroan untuk penyelesaian beberapa pabrik yang sudah berjalan diantaranya yakni PT Controlcable Indonesia dan PT Dharma Precision Parts.
Pabrik itu dilengkapi dengan teknologi canggih seperti solar panel sebagai sumber tenaga, yang akan memproduksi beberapa infrastruktur penunjang kendaraan listrik, semisal baterai listrik.
“Keduanya kami jadwalkan akan segera beroperasi pada kuartal dan tiga tahun ini,” jelasnya dalam paparan publik belum lama ini, Jumat (26/4/2024).
Irianto menambahkan, selain dari segi komponennya, perseroan membentuk suatu EV ekosistem yang dinamakan Dharma Connect, dimana Dharma Group mengembangkan berbagai komponen yang terbagi dalam empat segmen.
Mencakup DC Battery (battery pack & energy storage system), DC Power (slow & fast charging), DC Motor (BLDC Hub & Mid Drive Motor), serta DC Solar.
“Perseroan ke depannya berencana memasuki bisnis solar module dengan target konsumen residensial, komersial dan utility building. Kami juga tidak menutup kemungkinan untuk terus berekspansi," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/29/190100315/industri-komponen-lokal-siap-kembangkan-fasilitas-kendaraan-listrik