KLATEN, KOMPAS.com - Pintu mobil didesain sedemikian rupa sehingga cara menutupnya harus sedikit diayunkan agar dapat tertutup rapat.
Menutup pintu mobil harus benar dengan memastikannya sudah tertutup rapat. Kalau tidak, maka ada risiko pintu terbuka dengan sendirinya ketika mobil dioperasikan.
Pintu mobil umumnya memang dapat ditutup dengan memberikan ayunan gaya dorong. Meski demikian tidak perlu diayunkan terlalu keras karena bisa membuat pemilik tersinggung.
Hasan Ariyanto, Pemilik Mandiri Auto Klaten mengatakan pintu mobil memang sedikit seret guna mencegahnya bergerak dengan sendirinya saat pintu dibuka.
“Kalau diperhatikan pada saat mobil berada di permukaan jalan rata, pintu yang terbuka akan berhenti di satu titik, dia akan bergerak ketika ada gaya yang mempengaruhinya seperti ditarik atau permukaan jalan yang miring,” ucap Hasan kepada Kompas.com, Jumat (26/4/2024).
Berhubung ada sistem tersebut, maka saat menutup pintu konsumen harus sedikit memberikan ayunan agar pintu mau tertutup rapat menurut Hasan.
“Jika ayunan yang diberikan kurang, maka pintu berpotensi tidak tertutup dengan sempurna, ini kerap terjadi pada pintu penumpang, mungkin karena penumpang tidak biasa menutup pintu,” ucap Hasan.
Selain menutup kurang rapat, biasanya penumpang juga menutup pintu dengan ayunan terlalu keras sehingga dapat membuat pemilik tersinggung.
“Karena menutup pintu mobil terlalu keras identik dengan ekspresi marah atau kesal, sehingga cara menutup yang terlalu keras bisa menimbulkan konflik, meski tidak akan merusak komponen secara signifikan,” ucap Hasan.
Beruntungnya, pada mobil-mobil modern dengan kelas premium sudah dilengkapi sistem lebih canggih untuk mengantisipasi hal pintu tidak tertutup dengan benar.
“Sebagian mobil mewah sudah ada auto closer, sehingga tidak perlu diayunkan lagi, begitu daun pintu menempel maka gaya dorong akan diambil alih oleh motor yang bekerja secara otomatis,” ucap Hasan.
Hasan memberikan contoh mobil dengan fitur demikian ada di mobil Serena pada bagian pintu gesernya. Sesaat sebelum pintu rapat, maka pintu akan tertarik dengan sendirinya sampai pada posisi sempurna.
“Fitur tersebut juga diadopsi untuk mobil-mobil mewah pada pintu driver, sehingga pada mobil dengan fitur auto closer menutup pintu tak perlu lagi diayunkan, cukup dipepetin saja,” ucap Hasan.
Meski demikian, tidak semua mobil dibekali fitur auto closer sehingga cara menutupnya masih dengan cara diayunkan dengan gaya tidak berlebihan.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/26/180100115/cara-benar-menutup-pintu-mobil-tetap-harus-diayunkan