Pramac Racing Niat Gaet Marquez di Musim Depan

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar kabar bahwa Pramac Ducati sedang mengincar Marc Marquez pada musim 2025.

Keputusan juara dunia MotoGP delapan kali itu pada tahun depan bisa jadi akan berdampak pada pasar pebalap lainnya, layaknya efek Domino.

Sebagai informasi, Marquez keluar dari Honda untuk bergabung dengan Gresini Ducati pada musim 2024. Pebalap asal Spanyol itu hanya terikat kontrak satu tahun dengan tim barunya.

Adaptasi Marquez terhadap Desmosedici GP23 setelah tiga putaran musim MotoGP sangat produktif dan mengisyaratkan masa depan yang cerah bersama tim satelit Ducati. Kendati demikian, tim pabrikan Ducati, atau Pramac, bisa menawarkannya motor dengan spesifikasi terbaru.

Pramac juga dilaporkan kembali menunjukkan minat untuk memilih Marquez sebagai pebalap mereka di tahun mendatang.

“Hari ini mereka mencoba lagi. Dan meskipun Marquez sangat menyukai Gresini Racing. Ia lebih suka mengendarai versi pengembangan yang dinikmati oleh pabrikan dan pebalap Pramac,” tulis laporan Motosprint dari Italia, tempat Pramac dan Ducati bermarkas, dikutip dari Crash, Rabu (25/4/2023).

Disebutkan bahwa Marquez akan pergi ke Pramac jika tim satelit Ducati itu menginginkannya. Namun, disisi lain ada kabar yang beredar bahwa ia akan tetap di Gresini jika diberikan Desmosedici dengan spesifikasi terbaru tahun depan.

Tak hanya itu, opsi untuk berpindah ke tim pabrikan Ducati juga tak terelakkan.

Sebagai informasi, Marquez pertama kali dikaitkan dengan Pramac pada tahun lalu sebelum memilih pergi ke Gresini.

Kursi Pramac kini diduduki Jorge Martin dan Franco Morbidelli, namun keduanya akan habis kontraknya akhir tahun ini.

Martin diperkirakan akan meninggalkan tim, entah mendapat promosi ke tim pabrikan atau keluar dan bergabung dengan pabrikan lainnya. Dengan kata lain, masih ada kursi tersisa untuk Marquez.

The Baby Alien akan kembali beraksi akhir pekan ini di MotoGP Spanyol di Jerez, tepatnya pada Minggu (28/4/2024). Rider berusia 31 tahun itu saat ini mengumpulkan 36 poin, teraput 44 angka dari pemegang puncak klasemen sementara MotoGP, Jorge Martin.