JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) mencatat penggunaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di wilayah DKI Jakarta selama periode libur Lebaran 2024 naik hingga 300 persen.
Data tersebut diperoleh PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta melihat total transaksi di seluruh SPKLU yang berada di Ibu Kota, dibandingkan pada tahun sebelumnya.
“Kami mencatat penggunaan SPKLU PLN UID Jakarta Raya selama libur lebaran tahun 2024 mencapai total 50.156 kWh, naik tiga kali lipat lebih dibanding jumlah kWh periode sama tahun 2023," kata General Manager PLN UID Jakarta Lasiran dalam keterangannya, Rabu (17/4/2024).
"Jumlah kWh yang tercatat pada periode sama tahun lalu hanya sebesar 15.775 kWh," lanjut dia.
Menurut Lasiran, peningkatan ini mencerminkan tumbuhnya penggunaan kendaraan listrik di wilayah Jakarta dan semakin banyaknya jumlah SPKLU yang beroperasi.
Selain itu, peningkatan penggunaan SPKLU di Ibu Kota juga menunjukkan masih banyak warga Jakarta yang tidak pulang ke kampung halaman dan memakai kendaraan listrik saat Lebaran 2024.
“Selama periode libur lebaran tahun 2024, jumlah transaksi SPKLU di Jakarta mencapai 4.363, meningkat dibanding tahun sebelumnya, 2.723 transaksi,” kata Lasiran.
Dengan tren positif tersebut, ia berkomitmen akan terus menyediakan infrastruktur SPKLU untuk mendukung pertumbuhan kendaraan listrik di wilayah Jakarta.
Lasiran juga mengatakan PLN bakal tetap siaga keandalan listrik maupun SPKLU selama periode lebaran di Jakarta. Tujuannya, memastikan warga Jakarta yang tidak mudik bisa nyaman bersilaturahmi dengan mobil listrik.
“Kami telah menyediakan 84 unit SPKLU dan 41 unit SPBKLU tersebar di beberapa lokasi. Ini akan memberikan akses yang lebih mudah bagi semua pengguna kendaraan listrik untuk mengisi daya," kata Lasiran.
"Harapannya, dapat mendorong penggunaan kendaraan listrik yang lebih luas lagi di Jakarta," kata dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/18/070200715/libur-lebaran-2024-penggunaan-spklu-jakarta-naik-300-persen