Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Batas Aman Suhu Air Radiator Mobil Saat Digunakan

KLATEN, KOMPAS.com - Suhu air radiator wajib dikontrol oleh pengemudi saat mobil digunakan. Oleh sebab itu pada instrumen panel mobil dilengkapi informasi yang memperlihatkan suhunya secara langsung.

Meski ada mobil tanpa skala suhu air radiator, pasti ada lampu peringatan ketika suhu coolant sudah melebihi batasnya.

Jika sampai terabaikan maka mobil berpeluang mengalami kerusakan akibat panas berlebih yang terjadi. Lantas, seberapa batas aman suhu air radiator pada mobil?

Foreman Nissan Bintaro Ibrohim mengatakan kenaikan suhu air radiator masih ada batas toleransinya, khususnya ketika mesin dipacu dengan beban yang lebih berat daripada biasanya.

“Suhu air radiator masih dikatakan normal sampai 100 derajat celcius, atau temperatur pada MID bawaan mobil menunjukkan tiga perempat sampai saat itu bisa dikatakan masih aman,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, belum lama ini.

Ibrohim mengatakan, bila suhu air radiator sudah menyentuh angka 104 derajat celcius pengendara perlu waspada, jika diperlukan menghentikan laju kendaraan.

“Di atas 104 derajat celcius, kemampuan mesin sudah drop, tarikan menjadi loyo, ngelitik dan temperatur akan lebih cepat naik bila terus dipaksakan jalan, maka dari itu batas toleransinya di angka 104 atau tidak menyentuh area merah,” ucap Ibrohim.

Menurut Ibrohim, meski mesin masih bisa bekerja dalam artian belum sampai macet karena overheat, sebaiknya pengemudi melakukan langkah preventif sehingga komponen mesin masih bisa terselamatkan.

Ibrohim juga mengatakan standar suhu mesin ideal adalah 80-104 derajat celcius, di luar itu sebenarnya bisa dikatakan mesin telah mengalami overheat. Hanya saja, tidak semua kondisi overheat ini berbahaya selama suhu masih dapat dikendalikan oleh sistem pendingin mesin.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/29/111200615/batas-aman-suhu-air-radiator-mobil-saat-digunakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke