Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pasar Mobil Hybrid Mulai Ramai, Mercedes-Benz Buka Peluang

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar mobil hybrid semakin ramai sejak beberapa tahun belakangan ini. Melihat perkembangan tersebut, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) mengaku tidak menutup kemungkinan untuk ikut bersaing.

Pabrikan mobil mewah asal Jerman tersebut memutuskan untuk beralih langsung ke kendaraan listrik berbasis baterai. Bahkan, cukup banyak model mobil listrik yang ditawarkannya saat ini.

Kariyanto Hardjosoemarto, Direktur Penjualan dan Pemasaran PT MBDI, mengatakan, kalau berdasarkan strategi saat ini, MBDI masih fokus dari mesin pembakaran internal ke Battery Electric Vehicle (BEV).

"Tapi, tentu kita tidak boleh mengabaikan selera pasarnya seperti apa. Kalau memang ternyata segmen itu berkembang pesat," ujar Kariyanto, kepada wartawan, saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

"Sementara, kalau dari sisi product range, kita memang ada opsinya. Tapi, kalau ditanya saat ini, kita hanya combustion engine dan BEV. Tapi, tidak menutup kemungkinan juga kalau pasar hybrid bagus," kata Kariyanto.

Kariyanto mengatakan, MBDI pernah mencoba memasarkan E300 e plug-in hybrid. Namun ternyata, respons pasar saat itu kurang sesuai dengan apa yang diinginkan.

Alasan tersebut yang menurut Kariyanto menjadi pemicu MBDI untuk langsung fokus ke BEV. Namun, masih menurutnya, kondisi pasar mobil hybrid nasional saat ini sudah menunjukkan perubahan dari sewaktu MBDI memasarkan mobil hybrid.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/28/140100915/pasar-mobil-hybrid-mulai-ramai-mercedes-benz-buka-peluang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke