JAKARTA, KOMPAS.com – Toyota Astra Financial Services (TAF) mencatat peningkatan pembiayaan mobil secara kredit pada tahun 2023. Tercatat, pada periode tersebut TAF berhasil menyalurkan puluhan ribu unit kendaraan setiap bulannya.
Richard Wang, Marketing Department Head TAF, mengatakan, pertumbuhan kredit mobil banyak didukung oleh konsumen dari wilayah Indonesia Timur.
“Jadi kalau untuk totalnya, secara asset naik dari Rp 28,4 triliun menjadi Rp 34 triliun, naik 22 persen. Itu cukup besar buat suatu perusahaan pembiayaan,” ujar Richard di Jakarta (27/3/2024).
“Kalau kredit mobilnya, kami naik 11 persen atau sebanyak 68.000 unit pada tahun 2023, naik dari 61.000 unit. Kalau pembiayaannya total dari Rp 18 triliun, menjadi Rp 23 triliun pada 2023,” kata dia.
Richard juga mengatakan, penyaluran kredit TAF yang naik cukup tinggi karena pihaknya telah mendapat komitmen dari diler, terutama di Sulawesi.
“Sehingga konsumen lebih banyak masuk ke kami. Itu memang lebih banyak di Indonesia Timur. Sebelumnya kami belum cover dengan proper, sekarang sudah cover full,” ucap Richard.
“Kemudian Banda Aceh, kami sudah keluarkan syariah, dan itu efeknya gede banget. Karena perusahaan multifinancing yang belum bisa syariah, tiba-tiba enggak bisa lanjut jualan,” ujarnya.
Richard menambahkan, pada tahun ini pihaknya telah menetapkan target, di mana secara unit, TAF mengincar angka 117.000 unit, naik dari sebelumnya 68.000 unit.
Sedangkan nilai kreditnya ditargetkan bisa tembus Rp 24 triliun, naik dari sebelumnya Rp 23 triliun.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/28/090200415/penyaluran-kredit-mobil-taf-tembus-rp-23-triliun-pada-2023