Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

United dan Gesits Siap Masuk ke Segmen Motor Listrik Sport

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar sepeda motor listrik di Indonesia semakin berkembang, terbukti dengan bertambahnya model terbaru serta variasi spesifikasi untuk menggoda konsumen.

Selain itu, daya beli masyarakat juga menunjukkan tren pertumbuhan positif. Hal ini terungkap dalam rekap data gabungan milik Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Penjualan motor listrik tercatat ada peningkatan 262 persen sepanjang 2023. Jika dikomparasi dengan tahun sebelumnya, perbandingan unit terjual adalah 62.000 unit di 2023 dan 17.000 unit di 2022.

Bertambahnya penjualan dan tren minat masyarakat membuka peluang baru bagi pabrikan untuk mencoba bereksperiman dan melakukan ekspansi ke segmen baru.

Satu rencana yang diutarakan beberapa produsen lokal adalah ekspansi ke segmen motor listrik sport, dengan spesifikasi tinggi dan banderol premium.

Awan Setiawan Head of Sales and Marketing Division United E-Motor menjelaskan, pihaknya sudah memiliki rencana ini sejak pertengahan 2023. Eksekusinya ditunda dan baru dilakukan setelah pasar dinilai kondusif.

“Rencananya (produksi motor listrik sport) sudah ada, dan pada akhirnya nanti pasti akan ke sana. Kita lihat kondisi pasar sekarang juga sudah membaik,” ucapnya kepada Kompas.com, Sabtu (23/3/2024).

Dia menambahkan, prediksi penjualan di momen-momen awal pastinya akan sangat segmented, alias hanya dilirik oleh segelintir konsumen saja.

“Pasar itu selalu berkembang, dan konsumen-lah yang memberikan demand. Kita (United) bakal memantau terus, dievaluasi minat konsumen yang paling tinggi itu apa,” ucap dia.

Bernardi Djumiril, President Director Gesits Motor Nusantara (Gesits) menjelaskan, pihaknya juga sudah melirik segmen motor listrik sport berperforma tinggi.

Dia bersumbar, proses riset dan pengembangan sudah berjalan dan peluncurannya hanya menunggu waktu, disesuaikan antara minat dan momen yang tepat.

“Pengembangan produk itu perlu waktu, enggak bisa langsung kita buat pakai template yang sudah ada. Speknya harus ditentukan, kemudian minat konsumen ada atau tidak, terus soal harga juga harus tepat,” ucap dia kepada Kompas.com, belum lama ini.

Walaupun ada kendala, Bernard mengungkap jika diversifikasi model motor listrik adalah pertanda akan kesiapan pasar dalam mengadopsi program elektrifikasi.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/03/25/120200715/united-dan-gesits-siap-masuk-ke-segmen-motor-listrik-sport

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke