Impresi Singkat Coba Hyundai Creta Alpha di IIMS 2024

JAKARTA, KOMPAS.com – Beberapa hari usai meluncur di IIMS 2024, redaksi Kompas.com berkesempatan menjajal Hyundai Creta Alpha di sekitar arena JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

Secara umum, Creta Alpha mendapat beberapa ubahan eksterior dan interior yang membuatnya lebih gagah sekaligus elegan.

Masuk ke interior, Creta Alpha menggunakan jok model semi-bucket seat yang membuatnya tak hanya terlihat sporty, tapi juga nyaman untuk digunakan. Joknya dilapisi dengan material kulit yang terasa mewah.

Saat duduk, kontur joknya terasa pas menopang badan. Selain itu, yang cukup berguna bagi pemilik mobil yang tinggal di daerah perkotaan yang cuacanya cukup panas adalah fitur ventilated seat.

Fitur tersebut benar-benar membuat penggunanya terasa lebih sejuk dan pastinya meningkatkan kenyamanan selama di perjalanan.

Saat hendak berkendara, tidak sulit untuk mendapatkan posisi duduk yang ergonomis. Sebab, joknya bisa maju mundur dan naik turun. Meskipun, pengoperasiannya masih manual, belum elektrik.

Selain itu, setirnya juga sudah tilt and telescopic. Jadi, berapapun postur tubuh pengendara, seharusnya cukup mudah untuk menemukan posisi berkendara yang sesuai.

Setirnya sudah dilengkapi dengan audio steering switch. Sehingga, memudahkan pengendara saat akan mengatur audio atau mengubah setelan pada panel instrumen.

Disediakan juga paddle shift di belakang setir untuk merasakan sensasi berkendara mobil manual. Pandangan dari posisi mengemudi juga cukup baik, mulai dari bagian depan mobil, spion kanan dan kiri, serta pandangan ke belakang melalui spion tengah juga maksimal.

Beranjak ke baris kedua, posisi duduknya juga cukup nyaman. Sebab, posisi sandaran tidak terlalu tegak. Selain itu, disediakan juga arm rest di bagian tengah. Ruang kepala dan kaki untuk penumpang di baris kedua ini juga cukup lapang.

Melihat di balik kap mesinnya, Creta dibekali dengan mesin Smartstream 1.5 L MPI inline 4-cylinders. Pada lembar spesifikasinya, SUV ini diklaim memiliki tenaga 113,4 tk pada 6.300 rpm dan torsi 143,8 Nm pada 4.500 rpm.

Selain itu, dibekali juga dengan fitur Drive Mode yang terdiri dari empat pilihan, yakni Eco, Comfort, Sport, dan Sport. Terdapat juga dua pilihan Traction Control Mode, yakni Sand dan Mud.

Saat dijajal di area yang terbatas, respons mesin terasa cukup bertenaga dan akselerasinya terbilang responsif. Tampaknya mobil ini bakal cocok dipakai di perkotaan, ataupun ketika dibawa ke luar kota.

Adapun bantingan suspensi ketika dimuati oleh empat orang penumpang dewasa masih terasa agak kaku. Rasanya dengan setting suspensi tersebut, handling mobil bakal lebih stabil saat bermanuver dalam kecepatan tinggi.

Creta Alpha mungkin jadi pilihan menarik di kelas SUV ringkas. Namun demikian, redaksi Kompas.com masih perlu melakukan pengetesan dalam jangka waktu lebih lama untuk mengetahui kenyamanan, kepraktisan, sampai hasil konsumsi BBM-nya.