Hyundai Tertarik Bikin Mobil Listrik 7 Penumpang di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil dengan kapasitas tujuh penumpang menjadi salah satu kendaraan paling banyak diminati oleh konsumen Indonesia.

Dibekali ruang kabin yang luas serta bisa digunakan untuk segala kebutuhan menjadi faktor pertimbangan konsumen memilih mobil di segmen ini. Apalagi, jika mobil tersebut dibekali tenaga listrik serta harga mobil yang ditawarkan cukup kompetitif.

Melihat peluang ini, PT Hyundai Motors Indonesia (HMDI) mengaku sedang mempertimbangkan untuk menghadirkan mobil listrik tujuh penumpang untuk pasar Indonesia. 

Mengingat pabrikan asal Korea Selatan itu baru menawarkan kendaraan listrik murni dengan konfigurasi lima penumpang yakni Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6

Hal ini tampaknya bukan suatu yang mustahil, sebab pabrik baterai Hyundai yang berkolaborasi dengan LG dalam waktu dekat bakal beroperasi di Indonesia. Dengan begitu, harga jual yang ditawarkan juga seharusnya bisa kompetitif.

“Kita akan menyesuaikan dengan karakteristik konsumen Indonesia. Karakteristik indonesia itu kan mobil tujuh penumpang, ada enggak kemungkinan Hyundai mengadakan produk tersebut? Saya bilang ada,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), saat ditemui di Jakarta Pusat, belum lama ini.

Frans juga menambahkan, dengan beroperasinya pabrik baterai tersebut, tak menutup kemungkinan jika nantinya Hyundai menyediakan produk mobil listrik yang lebih murah dari harga Hyundai Ioniq 5 yang dijual di Tanah Air saat ini.

“Jika ditanya apakah pabrik lokal bisa mengadakan produk yang lebih murah dari Ioniq 5, jawabannya ada. Di atas Ioniq 5 juga ada. Makanya kita kasih clue akan meluncurkan lebih dari lima produk baru termasuk Electric Vehicle (EV),” ucap Frans.